Pemimpin Partai Israel Sebut Donald Trump Utusan Tuhan untuk Yahudi

Kamis, 06 Februari 2025 - 06:58 WIB
Mantan Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir mengungkapkan kegembiraannya di media sosial, dengan menulis: “Donald, ini tampak seperti awal dari persahabatan yang indah.”

Menteri Keuangan Bezalel Smotrich juga menyuarakan dukungan, menekankan potensi perubahan positif yang signifikan di wilayah tersebut.

Namun, usulan tersebut telah menuai kritik dunia internasional.

Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas mengecam rencana tersebut, dengan menyatakan bahwa hal itu melanggar hukum internasional dan mengabaikan hak-hak rakyat Palestina.

Beberapa negara, termasuk Arab Saudi, Mesir, dan Yordania, juga menolak gagasan tersebut, dan menyebutnya sebagai pembersihan etnis.

Mereka menekankan pentingnya solusi dua negara dan perlunya membangun kembali Gaza tanpa menggusur penduduknya.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menegaskan kembali pendirian Rusia bahwa resolusi konflik Timur Tengah harus didasarkan pada koeksistensi dua negara—Israel dan Palestina.

Usulan Trump juga menuai kecaman dari beberapa pemimpin Uni Eropa, China, Brasil, Australia, dan PBB.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!