Israel Klaim Temukan Bunker Pasukan Khusus Hizbullah, Penuh Senjata dan Sepeda Motor
Kamis, 17 Oktober 2024 - 14:32 WIB
TEL AVIV - Militer Israel mengeklaim telah menemukan bunker pasukan khusus Hizbullah di bawah sebuah rumah di desa perbatasan Lebanon.
Juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Daniel Hagari mengatakan bunker Pasukan Radwan—nama pasukan khusus Hizbullah—tersebut dipenuhi senjata dan sepeda motor.
Menurutnya, bunker itu menjadi tempat Pasukan Radwan merencanakan serangan yang lebih besar daripada serangan 7 Oktober 2023 terhadap Israel.
"Mereka berencana dengan sepeda motor di sini untuk pergi ke desa-desa dan posisi-posisi di dalam Israel dan melakukan pembantaian," kata Hagari, seperti dikutip dari Fox News, Kamis (17/10/2024).
"Mereka baru di sini beberapa hari yang lalu. Di tempat tidur-tempat tidur itu dengan senjata-senjata di sini," paparnya.
"Kami menemukan kopi dan makanan segar di kompleks ini," imbuh dia sembari merilis video yang dia klaim menunjukkan kondisi bunker Pasukan Radwan.
Menurut video yang dirilis IDF, pada salah satu dinding bunker terdapat potret besar mantan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, yang baru-baru ini tewas di Beirut akibat serangan udara Israel.
Hagari menggambarkan Nasrallah sebagai teroris kejam. "Yang telah kami singkirkan dan bertanggung jawab atas kematian banyak orang, bukan hanya warga Israel, tapi juga warga Jerman, Amerika, Prancis, dan lainnya," paparnya.
Juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Daniel Hagari mengatakan bunker Pasukan Radwan—nama pasukan khusus Hizbullah—tersebut dipenuhi senjata dan sepeda motor.
Menurutnya, bunker itu menjadi tempat Pasukan Radwan merencanakan serangan yang lebih besar daripada serangan 7 Oktober 2023 terhadap Israel.
"Mereka berencana dengan sepeda motor di sini untuk pergi ke desa-desa dan posisi-posisi di dalam Israel dan melakukan pembantaian," kata Hagari, seperti dikutip dari Fox News, Kamis (17/10/2024).
"Mereka baru di sini beberapa hari yang lalu. Di tempat tidur-tempat tidur itu dengan senjata-senjata di sini," paparnya.
"Kami menemukan kopi dan makanan segar di kompleks ini," imbuh dia sembari merilis video yang dia klaim menunjukkan kondisi bunker Pasukan Radwan.
Menurut video yang dirilis IDF, pada salah satu dinding bunker terdapat potret besar mantan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, yang baru-baru ini tewas di Beirut akibat serangan udara Israel.
Hagari menggambarkan Nasrallah sebagai teroris kejam. "Yang telah kami singkirkan dan bertanggung jawab atas kematian banyak orang, bukan hanya warga Israel, tapi juga warga Jerman, Amerika, Prancis, dan lainnya," paparnya.
tulis komentar anda