Ini Jejak Hongaria, Bulgaria, Taiwan, dan Jepang dalam Bom Pager Lebanon yang Diledakkan Mossad

Minggu, 22 September 2024 - 10:45 WIB
Bulgaria juga menarik perhatian setelah media lokal melaporkan pada hari Kamis bahwa perusahaan yang berpusat di Sofia, Norta Global Ltd, terlibat dalam penjualan pager tersebut.

Badan keamanan negara Bulgaria mengatakan akan bekerja sama dengan kementerian dalam negeri untuk menyelidiki dugaan peran perusahaan yang terdaftar di negara tersebut.

Telex, situs berita Hongaria, melaporkan bahwa penjualan pager tersebut difasilitasi oleh Norta.

Lembaga penyiaran nasional Bulgaria, bTV, melaporkan bahwa 1,6 juta euro terkait dengan transaksi tersebut melewati Bulgaria, dan dikirim ke Hungaria.

Pendiri Norta, Rinson Jose, yang berbasis di Norwegia, menolak menanggapi permintaan komentar Reuters awal minggu ini. Dia menutup telepon ketika ditanya tentang Norta.

Pada hari Jumat, badan keamanan negara Bulgaria mengatakan bahwa mereka telah "menetapkan dengan pasti" bahwa tidak ada pager yang digunakan dalam serangan itu yang diimpor maupun diekspor dari, atau dibuat di Bulgaria.

Disebutkan bahwa Norta maupun pemiliknya yang berkebangsaan Norwegia tidak memperdagangkan, menjual, atau membeli pager tersebut di wilayah hukum Bulgaria.

3. Jepang



Di tempat lain, seorang produsen Jepang mengatakan bahwa mereka sedang meluncurkan penyelidikan setelah namanya tercantum pada radio genggam yang meledak di Lebanon.

Icom, produsen peralatan telekomunikasi yang berkantor pusat di Osaka, mengatakan bahwa mereka telah menghentikan produksi perangkat yang dimaksud satu dekade lalu.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More