Kisah Albert Enstein Sesali Suratnya Jadi Cikal Bakal Bom Nuklir AS: ‘Celakalah Aku’
Minggu, 15 September 2024 - 13:09 WIB
Einstein, bersama dengan sesama fisikawan Leo Szilard, telah meninggalkan Eropa karena kebangkitan Adolf Hitler. Merasakan adanya urgensi, surat Einstein membantu meyakinkan pemerintah AS untuk mempercepat penelitiannya tentang fisi nuklir, yang mengarah pada Proyek Manhattan dan pengembangan bom nuklir pada akhirnya.
Peter Klarnet, spesialis senior dalam bidang Americana—mencakup buku dan manuskrip tentang Amerika di Christie's—menggambarkan surat itu sebagai "salah satu surat paling berpengaruh dalam sejarah”.
Ditulis pada musim panas tahun 1939, surat itu menjadi latar belakang perlombaan senjata nuklir dan mengubah arah perang serta sejarah manusia.
Menurut laporan Business Insider, surat yang dilelang tersebut adalah satu-satunya yang dimiliki oleh swasta, yang sebelumnya dimiliki oleh mendiang salah satu pendiri Microsoft Paul Allen—yang membelinya pada tahun 2002 seharga USD2,1 juta.
Sebelumnya, surat tersebut merupakan bagian dari koleksi penerbit Malcolm Forbes, yang diperoleh dari harta warisan Leo Szilard.
Peter Klarnet, spesialis senior dalam bidang Americana—mencakup buku dan manuskrip tentang Amerika di Christie's—menggambarkan surat itu sebagai "salah satu surat paling berpengaruh dalam sejarah”.
Ditulis pada musim panas tahun 1939, surat itu menjadi latar belakang perlombaan senjata nuklir dan mengubah arah perang serta sejarah manusia.
Menurut laporan Business Insider, surat yang dilelang tersebut adalah satu-satunya yang dimiliki oleh swasta, yang sebelumnya dimiliki oleh mendiang salah satu pendiri Microsoft Paul Allen—yang membelinya pada tahun 2002 seharga USD2,1 juta.
Sebelumnya, surat tersebut merupakan bagian dari koleksi penerbit Malcolm Forbes, yang diperoleh dari harta warisan Leo Szilard.
(mas)
tulis komentar anda