Ukraina Kerahkan Drone Naga yang Mampu Menjatuhkan Cairan Berbahaya

Minggu, 08 September 2024 - 18:05 WIB
Awal minggu ini, Dr Iain Overton, direktur eksekutif LSM Inggris Action on Armed Violence (AOAV), memperingatkan di X (sebelumnya Twitter) bahwa "penggunaan bom termit yang meluas meningkatkan kemungkinan senjata ini digunakan di daerah berpenduduk. Hasilnya bisa menjadi bencana besar, dengan cedera yang mengerikan dan hilangnya nyawa di antara warga sipil."

Nicholas Drummond, seorang analis industri pertahanan dan mantan perwira Angkatan Darat Inggris, mengatakan kepada CNN bahwa dampak dari "pesawat nirawak naga" Kiev kemungkinan akan "lebih bersifat psikologis daripada fisik." Drummond menyatakan keyakinannya bahwa Ukraina hanya memiliki kapasitas terbatas untuk menghasilkan efek termit, jadi ini adalah "kemampuan khusus, bukan senjata baru yang umum."

Pada hari Jumat, mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev, yang sekarang menjabat sebagai wakil ketua Dewan Keamanan negara itu, mengatakan kepada Tass bahwa Rusia telah menjadi pemimpin dunia dalam penggunaan UAV untuk militer di tengah konflik dengan Ukraina.

"Jelas bahwa kita... telah mendapatkan dorongan besar di bidang ini. Dalam hal drone, Rusia adalah yang terbaik. Ini adalah fakta yang tidak dapat disangkal, hanya karena kejadian baru-baru ini. Keterampilan ini akan berguna bagi kita," katanya.
(ahm)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More