Belajar dari Ukraina, 5 Strategi untuk Mempertahankan Ibu Kota dari Serangan Musuh
Senin, 02 September 2024 - 12:10 WIB
MOSKOW - Ibu kota adalah jantung suatu negara. Ketika jantung itu mati, maka negara itu bisa saja akan mengalami kehancuran. Itulah kenapa diperlukan suatu strategi pertahanan yang tangguh untuk mengamankan ibu kota.
Salah satu peristiwa yang bisa menjadi pelajaran bersama adalah upaya Ukraina menyelamatkan serangan Rusia untuk merebut Kyiv pada 25 Februari 2022 hingga 2 April 2022. Ukraina mampu menyelamatkan Kyiv.
Foto/AP
Menurut kepala Administrasi Militer Kyiv, Serhiy Popko, langit di atas Kyiv dilindungi beberapa lapis.
Sistem pertahanan udara jarak pendek: Gepard dari Jerman dan Avenger Short-Range Air Defense dari Amerika Serikat;
Sistem jarak menengah: MIM-23 Hawks yang diproduksi oleh Raytheon dari Amerika Serikat, NASAMS dari Raytheon dan Kongsberg Norwegia, dan IRIS-t SLM Jerman;
Sistem jarak jauh: Patriot PAC-3 AS dan Eurosam SAMP/T, yang dipasok oleh Prancis dan Italia.
Selain itu, Ukraina masih menggunakan sistem pertahanan udara Soviet, sehingga langit di atas Kyiv dilindungi dengan andal dari rudal jelajah dan balistik, serta pesawat nirawak serang, yang digunakan Rusia untuk menyerang hampir setiap hari.
Salah satu peristiwa yang bisa menjadi pelajaran bersama adalah upaya Ukraina menyelamatkan serangan Rusia untuk merebut Kyiv pada 25 Februari 2022 hingga 2 April 2022. Ukraina mampu menyelamatkan Kyiv.
Belajar dari Ukraina, 6 Strategi untuk Mempertahankan Ibu Kota dari Serangan Musuh
1. Memiliki Sistem Pertahanan Udara yang Canggih
Foto/AP
Menurut kepala Administrasi Militer Kyiv, Serhiy Popko, langit di atas Kyiv dilindungi beberapa lapis.
Sistem pertahanan udara jarak pendek: Gepard dari Jerman dan Avenger Short-Range Air Defense dari Amerika Serikat;
Sistem jarak menengah: MIM-23 Hawks yang diproduksi oleh Raytheon dari Amerika Serikat, NASAMS dari Raytheon dan Kongsberg Norwegia, dan IRIS-t SLM Jerman;
Sistem jarak jauh: Patriot PAC-3 AS dan Eurosam SAMP/T, yang dipasok oleh Prancis dan Italia.
Selain itu, Ukraina masih menggunakan sistem pertahanan udara Soviet, sehingga langit di atas Kyiv dilindungi dengan andal dari rudal jelajah dan balistik, serta pesawat nirawak serang, yang digunakan Rusia untuk menyerang hampir setiap hari.
tulis komentar anda