Intelijen Ukraina: Putin Sangat Marah setelah 2 Jet Tempur Siluman Su-57 Rusia Diserang

Kamis, 13 Juni 2024 - 11:22 WIB
Intelijen militer Ukraina rilis citra satelit terkait serangan terhadap jet tempur siluman Su-57 di dalam wilayah Rusia untuk pertama kalinya. Foto/GUR
KYIV - Badan intelijen Ukraina mengeklaim Presiden Rusia Vladimir Putin sangat atas serangan drone Kyiv di lapangan terbang Akhtubinsk yang menghantam dua jet tempur siluman Su-57 Moskow.

Juru bicara Direktorat Intelijen Utama Ukraina (HUR) Andriy Yusov menyampaikan penilaian tersebut di stasiun televisi nasional.

Komentarnya muncul setelah Intelijen Militer Ukraina (GUR) mengatakan pada 9 Juni bahwa dua jet tempur Su-57 Rusia kemungkinan rusak setelah serangan drone di lapangan terbang Akhtubinsk di Astrakhan, Rusia selatan. Lokasi serangan itu berjarak sekitar 365 mil dari garis depan konflik di Ukraina timur.



“Ini adalah berita besar: Putin sangat marah, dan reaksi di Kremlin sangat panas dan gamblang,” kata Yusov, seperti dikutip dari Newsweek, Kamis (13/6/2024).



"Karena mereka berusaha menyembunyikan dan melindungi Su-57 dengan hati-hati. Dan Su-57 ini tidak pernah memasuki wilayah udara Ukraina karena takut ditembak jatuh. Namun gagal," ujarnya.

"Operasi tersebut memberikan pukulan serius terhadap kemampuan musuh karena Rusia memproduksi jet siluman canggih bermesin ganda dalam jumlah terbatas, dan hanya sedikit yang beroperasi," lanjut Yusov.

"Mereka digunakan untuk melancarkan serangan rudal terhadap sasaran sipil Ukraina, terhadap infrastruktur kami. Jadi hukumannya memang pantas," imbuh dia.

Dalam laporan terbaru lainnya pada hari Rabu, Yusov mengatakan HUR dapat mengonfirmasi bahwa salah satu dari jet tempur Su-57 Rusia mengalami kerusakan signifikan. "Dan yang lainnya mengalami kerusakan ringan dan mungkin dapat diperbaiki," paparnya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More