Israel Kembali Bom Tenda Para Pengungsi Gaza, 20 Warga Palestina Tewas
Rabu, 29 Mei 2024 - 10:48 WIB
Sumber lokal Palestina mengindikasikan tenda-tenda yang menjadi sasaran bom Israel berada sekitar 100 meter dari rumah sakit lapangan Amerika, di sebelah barat Rafah.
Insiden ini menandai ketiga kalinya dalam 48 jam tenda pengungsi menjadi sasaran Israel di kota tersebut.
Dalam serangan sebelumnya terhadap tenda-tenda di wilayah Tal al-Sultan, 45 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas dan puluhan lainnya luka-luka.
Serangan brutal Israel tetap dilakukan meskipun wilayah tersebut juga dianggap “aman” oleh tentara penjajah Zionis.
Meskipun ada kemarahan publik yang besar, tentara Israel kembali menyerang daerah yang sama pada Selasa pagi, menewaskan tujuh warga Palestina dan melukai beberapa orang lainnya.
Serangan ini terjadi meskipun Mahkamah Internasional, dengan 13 suara mendukung dan dua suara menentang, mengeluarkan tindakan sementara pada hari Jumat yang menuntut agar Israel menghentikan serangannya terhadap Rafah, menjaga penyeberangan Rafah tetap terbuka untuk masuknya bantuan ke Gaza, dan melapor kembali ke pengadilan dalam waktu satu bulan mengenai kepatuhannya.
Saat ini diadili di Mahkamah Internasional atas tuduhan genosida terhadap warga Palestina, Israel telah melancarkan perang yang menghancurkan di Gaza sejak 7 Oktober.
Israel telah membunuh 36.096 warga Palestina, dan 81.136 orang terluka dalam genosida Israel yang sedang berlangsung di Gaza mulai tanggal 7 Oktober.
Sebanyak 11.000 orang belum ditemukan, diperkirakan tewas di bawah reruntuhan rumah mereka di seluruh Jalur Gaza.
Insiden ini menandai ketiga kalinya dalam 48 jam tenda pengungsi menjadi sasaran Israel di kota tersebut.
Dalam serangan sebelumnya terhadap tenda-tenda di wilayah Tal al-Sultan, 45 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas dan puluhan lainnya luka-luka.
Serangan brutal Israel tetap dilakukan meskipun wilayah tersebut juga dianggap “aman” oleh tentara penjajah Zionis.
Meskipun ada kemarahan publik yang besar, tentara Israel kembali menyerang daerah yang sama pada Selasa pagi, menewaskan tujuh warga Palestina dan melukai beberapa orang lainnya.
Serangan ini terjadi meskipun Mahkamah Internasional, dengan 13 suara mendukung dan dua suara menentang, mengeluarkan tindakan sementara pada hari Jumat yang menuntut agar Israel menghentikan serangannya terhadap Rafah, menjaga penyeberangan Rafah tetap terbuka untuk masuknya bantuan ke Gaza, dan melapor kembali ke pengadilan dalam waktu satu bulan mengenai kepatuhannya.
Genosida Gaza
Saat ini diadili di Mahkamah Internasional atas tuduhan genosida terhadap warga Palestina, Israel telah melancarkan perang yang menghancurkan di Gaza sejak 7 Oktober.
Israel telah membunuh 36.096 warga Palestina, dan 81.136 orang terluka dalam genosida Israel yang sedang berlangsung di Gaza mulai tanggal 7 Oktober.
Sebanyak 11.000 orang belum ditemukan, diperkirakan tewas di bawah reruntuhan rumah mereka di seluruh Jalur Gaza.
Lihat Juga :
tulis komentar anda