3 Fakta Kota Jabalia, Lokasi Kamp Pengungsi Terbesar di Gaza yang Diserang Israel

Senin, 27 Mei 2024 - 14:04 WIB
Menariknya, kamp di Jabalia menjadi kamp pengungsi terbesar di Jalur Gaza. Mengutip TheNewArab, populasinya mencapai 116.011 jiwa.

Kamp pengungsi Jabalia berada di wilayah seluas 1,4 kilometer persegi. Keadaan tersebut juga menjadikannya sebagai salah satu kamp terpadat di Jalur Gaza.

Kamp pengungsi di Jabalia awalnya dibentuk setelah perang Arab-Israel tahun 1948 dan peristiwa Nakba. Waktu itu, para pengungsi melarikan diri dari seluruh Palestina ke Jalur Gaza dan menetap di Jabalia dan tujuh kamp pengungsi lain.

Selain itu, kamp tersebut menjadi tempat pecahnya Intifada Pertama pada tahun 1987 yang dilakukan warga Palestina melawan pendudukan Israel. Lalu, wilayah ini dinyatakan sebagai "zona militer tertutup" oleh Israel.

3. Kembali Jadi Target Serangan Israel



Sebelum serangan baru-baru ini, Jabalia sebenarnya sudah beberapa kali menjadi target Israel. Alasan yang mendasarinya adalah karena kedekatannya dengan perbatasan Erez.

Perang berdarah Israel seolah terulang kembali bagi warga kamp pengungsi Jabalia di utara Gaza. Tentara Zionis melancarkan serangan militer darat dengan dalih melenyapkan pejuang Hamas yang dituduh membangun kembali kemampuan militernya di daerah tersebut.

Akibat serangan Israel, kepulan asap menutupi langit Jabalia dan para warga pun terancam keselamatannya. Sementara Israel, mereka tidak peduli sama sekali.

Itulah sejumlah fakta mengenai kota Jabalia di Palestina yang jadi target serangan Israel.
(mas)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More