Perusahaan Ini Bayar Pasangan Rp44,5 Juta untuk Bercinta di 8 Kasur Berbeda

Rabu, 19 Agustus 2020 - 00:59 WIB
Ilustrasi kasur. Foto/Handout via South China Morning Post
SALT LAKE CITY - Sebuah perusahaan di Amerika Serikat (AS) menawarkan hadiah USD3.000(Rp44,5 juta) bagi pasangan yang bersedia berhubungan seks di delapan kasur yang berbeda. Tujuan perusahaan adalah menguji kenyamanan kasur dari perusahaan tersebut.

Perusahaan yang menawarkan hadiah tersebut adalah Sleep Standards, sebuah perusahaan pemberi nasihat dan penelitian tidur. Tawaran itu berlaku bagi lima pasangan, masing-masing pasangan akan dibayar USD3.000 untuk berhubungan seks di delapan kasur yang berbeda untuk melihat kasur mana yang terbaik.

Perusahaan akan mengirimi setiap kasur baru saban minggu selama delapan minggu. Setiap pasangan harus memberikan tinjauan yang jujur tentang seberapa bagus kasur itu. Perusahaan akan menukar kasur bekas saat kasur baru tiba.

Uniknya, semua pengujian kasur akan dilakukan di dalam rumah pasangan terkait. (Baca: Heroik, Suami Nekat Meninju Hiu untuk Selamatkan Istrinya )

"Kita semua tahu bahwa kasur yang buruk dapat menyebabkan masalah pada ranjang, dan kasur yang baik dapat memberikan keajaiban. Untuk menyelamatkan orang-orang dari kesulitan mencari kasur yang nyaman melalui trial and error, kami membuat eksperimen ini," bunyi pernyataan perusahaan seperti dikutip media lokal, KUTV, Selasa (18/8/2020).



Posting "pekerjaan impian" bagi para pasangan ini muncul tepat pada Hari Pasangan Nasional, yaitu pada 18 Agustus.

Perusahaan bersedia merahasiakan identitas pasangan yang menjadi objek eksperimen kasur. "Ulasan Anda harus sangat jujur dan Anda juga akan menilai setiap kasur dalam skala 1 sampai 10 berdasarkan kriteria berikut; kegoyahan, kebisingan, kekukuhan, edge support, kenyamanan, pendinginan, skor keseluruhan," lanjut pernyataan perusahaan.

Selain hadiah USD3.000, pasangan yang berminat juga akan mendapatkan satu kasur pilihan. (Baca juga: Dilepas Pemiliknya, 80 Unta Meneror Desa-desa di Rusia )
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(min)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More