Cek Fakta: Putri Salma Bagian dari Pilot Tempur Yordania yang Tembak Jatuh Drone Iran?

Selasa, 16 April 2024 - 08:43 WIB
Rumor yang mengatakan Putri Salma binti Raja Abdullah II dari Yordania ikut tembak jatuh drone Iran adalah tidak benar. Foto/X @Jayaa2012
AMMAN - Putri Salma binti Raja Abdullah II dari Yordania telah menjadi pusat kontroversi setelah rumor beredar mengatakan dia bertanggung jawab menembak jatuh pesawat tak berawak (drone) Iran yang menargetkan Israel.

Iran melancarkan serangan besar-besaran terhadap Israel pada Sabtu malam atau Minggu dini hari, menembakkan lebih dari 300 drone dan rudal ke negara Yahudi tersebut, sebagai respons terhadap serangan Israel terhadap gedung Konsulat Iran di Suriah awal bulan ini.

Militer Israel menyebut serangan Iran terdiri dari sekitar 170 drone, 30 rudal jelajah, dan 120 rudal balistik.



Amerika Serikat, Inggris, Prancis, dan Yordania bergabung dalam upaya mencegat drone dan rudal tersebut.



Namun, posting-an media sosial dengan cepat muncul yang mengatakan Putri Salma terlibat dalam penembakan jatuh drone Iran yang memasuki wilayah udara Yordania.

Sang putri, yang merupakan pilot jet tempur Angkatan Udara Kerajaan Yordania, dilaporkan muncul di sejumlah foto yang diduga menunjukkan dirinya ikut serta dalam operasi tersebut.

“Putri Salma dari Yordania menembak jatuh enam drone Iran tadi malam,” bunyi posting-an akun X @Jayaa2012, yang menarik banyak perhatian di platform media sosial X.

Misbar, sebuah platform pengecekan fakta dan verifikasi independen berbahasa Arab pada hari Senin mengonfirmasi bahwa rumor tersebut tidak benar.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More