5 Tujuan Latihan Perang Dynamic Manta yang Digelar NATO

Selasa, 27 Februari 2024 - 20:20 WIB
NATO menggelar latihan perang maritim Dynamic Manta. Foto/NATO
LONDON - Laut Mediterania dekat Sisilia berubah menjadi panggung demonstrasi luar biasa kohesi dan kehebatan militer. Latihan Dynamic Manta, latihan maritim tahunan NATO , siap untuk dimulai, menarik partisipasi dari kontingen sekutu yang kuat, termasuk Turki, Kanada, Perancis, Jerman, Yunani, Italia, Spanyol, Inggris, dan Amerika Serikat.

5 Tujuan Latihan Perang Dynamic Manta yang Digelar NATO

1. Mempertajam Kemampuan Perang Kapal Selam



Foto/NATO

Melansir BNN Breaking, dengan fokus pada mempertajam kemampuan perang anti-kapal selam dan meningkatkan kinerja tugas angkatan laut, latihan dua minggu ini menggarisbawahi komitmen NATO untuk memperkuat kemampuan pertahanan kolektif dan respons krisis di wilayah yang mempunyai kepentingan strategis.

2. Konsolidasi Kekuatan

Inti dari Dynamic Manta terletak pada upaya terpadu untuk menyempurnakan dan memamerkan kemampuan perang anti-kapal selam sekutu NATO. Laut Mediterania, dengan topografi bawah lautnya yang kompleks, menawarkan latar belakang yang sempurna untuk upaya tersebut.

Aset yang berpartisipasi, termasuk kapal selam kelas Preveza TCG Anafartalar (S-356) dan kapal fregat kelas Gabya TCG Gediz (F-495) dari Türkiye, menandakan kekuatan angkatan laut yang beragam dan kuat berkumpul di jalur maritim strategis ini. Latihan ini, di luar tujuan taktisnya, merupakan bukti semangat kolaborasi dan pertahanan bersama di antara anggota NATO dalam menghadapi tantangan maritim global yang semakin meningkat.



3. Meningkatkan Kinerja Tugas Angkatan Laut



Foto/NATO

Inti dari Dynamic Manta lebih dari sekedar sikap militer. Latihan ini dirancang dengan cermat untuk meningkatkan kemampuan pasukan yang berpartisipasi dalam melaksanakan tugas-tugas penting angkatan laut, terutama pengendalian laut dan penolakan laut.

Di zaman dimana jalur maritim berfungsi sebagai arteri penting bagi perdagangan internasional dan manuver geopolitik, kemampuan seperti itu sangat diperlukan. Melalui pelatihan yang ketat dan skenario simulasi yang kompleks, latihan ini bertujuan untuk membentuk kekuatan maritim yang kohesif dan mudah beradaptasi yang mampu mengamankan kepentingan NATO di laut lepas dan menghalangi musuh potensial di masa-masa sulit.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More