6 Fakta tentang BARS 9, Unit Militer Rusia yang Selalu Dipuji Presiden Putin karena Bertugas Menutup Kesenjangan di Medan Perang
Minggu, 25 Februari 2024 - 21:21 WIB
Baca Juga
5. Kerap Disepelekan dan Diabaikan
Foto/Reuters
Pada 6 September 2022, inti pasukan Rusia di Balakliia ditarik dalam menghadapi serangan balasan besar-besaran oleh Ukraina. Pasukan Ukraina telah merebut pemukiman terdekat di Verbivka dan Lagery. Namun para pejuang BARS tetap tertinggal.
Kuznetsov, berusia 29 tahun dan berasal dari Siberia, adalah salah satu pemimpin pasukan peleton BARS 9, yang memimpin sekitar selusin pria, menurut video tersebut. Komandan peleton BARS di dalam Balakliia memerintahkan pasukan Kuznetsov untuk menuju ke persimpangan jalan dan mengusir pasukan Ukraina.
Mereka tahu bahwa mereka akan dikalahkan oleh pasukan Ukraina, seperti yang terlihat dalam percakapan yang terekam kamera. Senjata terberat yang dimiliki pasukan Kuznetsov adalah senapan mesin, granat berpeluncur roket, dan mortir.
Dua anggota pasukan BARS dikirim untuk mencari tempat dengan sinyal radio untuk menghubungi unit artileri terdekat guna mendapatkan dukungan, menurut salah satu dari empat pejuang yang berbicara kepada Reuters tanpa menyebut nama.
Setelah sekitar 24 jam, mereka menemukan unit artileri, namun mereka sudah mundur ke Rusia, jadi tidak bisa membantu, kata orang tersebut. “Kesan pertama saya adalah kami telah dilupakan,” katanya. "Ini sangat memukul saya secara psikologis."
6. Hanya Prajurit Mainan
Pada tanggal 7 September, hari terakhir yang terekam di kamera tubuh, pasukan Kuznetsov sedang berjaga dari sebuah gedung apartemen yang menghadap ke persimpangan jalan, ketika lalu lintas radio melaporkan pasukan Ukraina mendekat.Sementara mereka menunggu, Kuznetsov dan dua anak buahnya bermain dengan pesawat mainan dan tank mainan, melakukan pantomim seorang tentara yang meminta dukungan udara.
tulis komentar anda