China Pamer Kapal Induk Tercanggih Pesaing AS, Ini Penampakannya

Kamis, 04 Januari 2024 - 15:06 WIB
Fujian, kapal induk tercanggih China yang baru dipamerkan kepada publik. Kapal induk Fujian menjadi pesaing kapal induk AS yang sama-sama menggunakan teknologi EMALS. Foto/REUTERS/CCTV
BEIJING - Media pemerintah China merilis gambar-gambar baru dari kapal induk tercanggih Beijing. Itu termasuk jalur peluncuran generasi berikutnya yang dapat melontarkan lebih banyak pesawat dari deknya.

Pertama kali diperlihatkan ke publik pada Juni 2022, kapal induk Fujian seluruhnya dirancang dan dibangun di dalam negeri.

Belum melakukan uji coba laut pertamanya, kapal induk ini lebih besar dan berteknologi lebih maju daripada kapal induk Shandong, yang ditugaskan pada tahun 2019, dan kapal induk Liaoning, yang dibeli China dalam kondisi bekas dari Ukraina pada tahun 1998 dan dipasang kembali di dalam negeri.



Di stasiun televisi pemerintah pada Selasa malam, kapal induk Fujian terlihat ditarik oleh kapal yang lebih kecil dengan ketiga jalur sistem ketapel elektromagnetik terlihat di deknya.



“Pada tahun baru, kami akan memanfaatkan setiap menit, bekerja dengan tekad, dan mengupayakan kesiapan tempur sesegera mungkin,” bunyi siaran televisi pemerintah mengutip pernyataan seorang perwira yang bertugas di kapal induk Fujian, seperti dikutip Reuters, Kamis (4/1/2024).

Kapal Fujian telah melakukan uji coba termasuk uji tambatan sebelum uji coba lautnya. Kapal induk tersebut memulai uji peluncuran untuk sistem ketapel elektromagnetiknya pada bulan November, menurut surat kabar China yang dikendalikan pemerintah, Global Times.

Selain kapal induk kelas Ford—kapal induk bertenaga nuklir kelas baru yang sedang dikembangkan untuk Angkatan Laut Amerika Serikat (AS)—, Fujian akan menjadi satu-satunya kapal induk di dunia yang dilengkapi dengan Sistem Peluncuran Pesawat Elektromagnetik (EMALS) terbaru.

EMALS versi China pada kapal induk Fujian dapat meluncurkan lebih banyak jenis pesawat tempur dibandingkan Shandong atau Liaoning, dan juga akan lebih andal serta hemat energi—menandai tonggak sejarah dalam modernisasi militer Beijing.

Presiden Xi Jinping telah berulang kali menyerukan peningkatan kesiapan tempur dan kemajuan teknologi menjelang peringatan 100 tahun berdirinya Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) pada tahun 2027.

Beberapa perwira senior militer AS sebelumnya mengatakan China akan melancarkan pengambilalihan militer atas Taiwan pada tahun tersebut.

Menjelang pemilihan presiden dan parlemen pada 13 Januari, Taiwan melaporkan bahwa China melanjutkan aktivitas militer hariannya di Selat Taiwan dan di sekitar pulau yang diperintah secara demokratis tersebut.

Jet tempur China juga kadang-kadang melintasi garis tengah selat tersebut, yang sebelumnya berfungsi sebagai penghalang tidak resmi namun menurut Beijing tidak mereka akui.
(mas)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More