Tidak Ada Korban WNI dalam Bencana Badai Otis di Meksiko
Selasa, 31 Oktober 2023 - 06:31 WIB
JAKARTA - Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha, menyatakan tidak ada WNI yang menjadi korban bencana Badai Otis yang menghantam wilayah Meksiko.
Negara bagian Guerrero, terutama di Kota Acapulco dan sekitarnya dihantam Badai Otis pada Rabu (25/10/2023) pekan lalu. Kekuatan badai ini masuk dalam kategori 5 (kategori maksimum, kecepatan angin di atas 265 km/jam).
Badai ini merupakan badai terkuat dalam sejarah yang pernah menghantam pesisir Pasifik di Meksiko. Sejak kamis, badai tersebut bergerak ke arah Michoacan dengan tingkat intensitas jauh melemah.
Badai tersebut mengakibatkan hujan lebat dan memicu longsor, telah mengakibatkan setidaknya 43 korban jiwa dan 4 korban hilang.
"Tidak ada WNI yang menjadi korban. Terdapat 2 WNI yang berdomisili di Guererro yang melaporkan bahwa tempat tinggal mereka mengalami kerusakan berupa atap bocor dan hotel tempat bekerja tidak beroperasi. Sementara satu-satunya WNI yang berdomisili di Michoacan tidak mengalami dampak apa pun," kata Judha dalam keterangan tertulisnya, Selasa (31/10/2023).
Berdasarkan data KBRI Mexico City, terdapat 310 WNI berada di Mexico.
"Untuk keperluan emergency, hotline KBRI Mexico City dapat dihubungi melalui nomor +5215562985506," demikian pernyataan Judha.
Negara bagian Guerrero, terutama di Kota Acapulco dan sekitarnya dihantam Badai Otis pada Rabu (25/10/2023) pekan lalu. Kekuatan badai ini masuk dalam kategori 5 (kategori maksimum, kecepatan angin di atas 265 km/jam).
Badai ini merupakan badai terkuat dalam sejarah yang pernah menghantam pesisir Pasifik di Meksiko. Sejak kamis, badai tersebut bergerak ke arah Michoacan dengan tingkat intensitas jauh melemah.
Badai tersebut mengakibatkan hujan lebat dan memicu longsor, telah mengakibatkan setidaknya 43 korban jiwa dan 4 korban hilang.
"Tidak ada WNI yang menjadi korban. Terdapat 2 WNI yang berdomisili di Guererro yang melaporkan bahwa tempat tinggal mereka mengalami kerusakan berupa atap bocor dan hotel tempat bekerja tidak beroperasi. Sementara satu-satunya WNI yang berdomisili di Michoacan tidak mengalami dampak apa pun," kata Judha dalam keterangan tertulisnya, Selasa (31/10/2023).
Berdasarkan data KBRI Mexico City, terdapat 310 WNI berada di Mexico.
"Untuk keperluan emergency, hotline KBRI Mexico City dapat dihubungi melalui nomor +5215562985506," demikian pernyataan Judha.
(ian)
tulis komentar anda