Israel Perintahkan Evakuasi 20 Rumah Sakit di Gaza, Bakal Dibombardir?
Sabtu, 21 Oktober 2023 - 20:36 WIB
TEL AVIV - Militer Zionis Israel telah memerintahkan evakuasi 20 rumah sakit (RS) di Jalur Gaza utara, Palestina. Bulan Sabit Merah Palestina khawatir perintah ini sebagai isyarat bahwa semua pusat medis itu akan dibombardir.
Seorang pejabat keamanan Israel pada Sabtu (21/10/2023), mengonfirmasi perintah tersebut. Menurutnya, enam rumah sakit di antaranya telah dievakuasi.
“Empat rumah sakit menolak perintah evakuasi sementara sisanya sedang dalam proses evakuasi,” kata pejabat yang tidak disebutkan namanya itu kepada Israel Broadcasting Corporation.
“Sekitar 30.000 warga Palestina datang ke tempat penampungan di sekitar Rumah Sakit Shifa untuk bertindak sebagai perisai manusia,” ujarnya.
PBB dan lembaga-lembaga internasional mengatakan, selama beberapa hari terakhir, terjadi krisis kemanusiaan di Jalur Gaza akibat pengeboman dan pengepungan Israel di Gaza.
Namun, pejabat Israel itu mengatakan: “Tidak ada krisis kemanusiaan di Gaza.”
“Sejauh ini, 700.000 warga telah dievakuasi dari Jalur Gaza bagian utara ke Lembah Gaza bagian selatan,” ujarnya.
Israel telah meminta sekitar 1,1 juta warga Palestina di Jalur Gaza utara untuk mengungsi dari rumah mereka dan menuju ke selatan ketika militer Zionis megintensifkan perangnya melawan kelompok Hamas.
Seorang pejabat keamanan Israel pada Sabtu (21/10/2023), mengonfirmasi perintah tersebut. Menurutnya, enam rumah sakit di antaranya telah dievakuasi.
“Empat rumah sakit menolak perintah evakuasi sementara sisanya sedang dalam proses evakuasi,” kata pejabat yang tidak disebutkan namanya itu kepada Israel Broadcasting Corporation.
“Sekitar 30.000 warga Palestina datang ke tempat penampungan di sekitar Rumah Sakit Shifa untuk bertindak sebagai perisai manusia,” ujarnya.
Baca Juga
PBB dan lembaga-lembaga internasional mengatakan, selama beberapa hari terakhir, terjadi krisis kemanusiaan di Jalur Gaza akibat pengeboman dan pengepungan Israel di Gaza.
Namun, pejabat Israel itu mengatakan: “Tidak ada krisis kemanusiaan di Gaza.”
“Sejauh ini, 700.000 warga telah dievakuasi dari Jalur Gaza bagian utara ke Lembah Gaza bagian selatan,” ujarnya.
Israel telah meminta sekitar 1,1 juta warga Palestina di Jalur Gaza utara untuk mengungsi dari rumah mereka dan menuju ke selatan ketika militer Zionis megintensifkan perangnya melawan kelompok Hamas.
Lihat Juga :
tulis komentar anda