7 Negara di Dunia yang Merayakan Maulid Nabi
Selasa, 26 September 2023 - 17:25 WIB
Maulid Nabi di Turki dikenal sebagai "Mevlid Kandili". Umat Muslim di Turki mengadakan upacara, konferensi, dan pertemuan untuk membaca dan memahami ajaran-ajaran Nabi Muhammad.
Selain itu, mereka juga membagikan makanan dan minuman kepada orang-orang yang membutuhkan.
Indonesia, sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, merayakan Maulid Nabi dengan penuh semangat.
Masyarakat Indonesia mengadakan berbagai kegiatan keagamaan seperti pengajian, khotbah-khotbah khusus, serta memperingati dengan membaca sirah (biografi) Nabi Muhammad.
Di Pakistan, Maulid Nabi adalah hari libur nasional. Umat Muslim merayakannya dengan mengadakan perayaan masyarakat, konferensi, dan pengajian.
Seluruh kota dipenuhi bendera dan spanduk yang menyoroti pentingnya perayaan ini. Masyarakat berkumpul di tempat-tempat utama untuk merayakan, sementara tempat-tempat Islam penting seperti Masjid-e-Nabwi juga dipamerkan di jalan-jalan.
Di Yordania, Maulid Nabi dirayakan dengan pawai, tarian, dan musik khas daerah. Selain itu, masyarakat juga mengadakan ceramah dan acara khusus di masjid-masjid untuk memperingati kehidupan dan ajaran Nabi Muhammad.
Selain itu, mereka juga membagikan makanan dan minuman kepada orang-orang yang membutuhkan.
4. Indonesia
Indonesia, sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, merayakan Maulid Nabi dengan penuh semangat.
Masyarakat Indonesia mengadakan berbagai kegiatan keagamaan seperti pengajian, khotbah-khotbah khusus, serta memperingati dengan membaca sirah (biografi) Nabi Muhammad.
5. Pakistan
Di Pakistan, Maulid Nabi adalah hari libur nasional. Umat Muslim merayakannya dengan mengadakan perayaan masyarakat, konferensi, dan pengajian.
Seluruh kota dipenuhi bendera dan spanduk yang menyoroti pentingnya perayaan ini. Masyarakat berkumpul di tempat-tempat utama untuk merayakan, sementara tempat-tempat Islam penting seperti Masjid-e-Nabwi juga dipamerkan di jalan-jalan.
6. Yordania
Di Yordania, Maulid Nabi dirayakan dengan pawai, tarian, dan musik khas daerah. Selain itu, masyarakat juga mengadakan ceramah dan acara khusus di masjid-masjid untuk memperingati kehidupan dan ajaran Nabi Muhammad.
Lihat Juga :
tulis komentar anda