Rusia Balas Dendam, 17 Drone Buru Jet Tempur Ukraina Pengebom Crimea
Sabtu, 16 September 2023 - 08:07 WIB
KYIV - Sebanyak 17 drone kamikaze Rusia menyerang laporan terbang militer di Khmelnytskyi, Ukraina, pada Kamis malam.
Serangan gerombolan drone Moskow itu sebagai balas dendam setelah jet tempur Kyiv membombardir Crimea pada hari Rabu.
Drone-drone itu juga memburu jet tempur Kyiv yang terlibat dalam serangan di Crimea.
Angkatan Udara Ukraina pada hari Jumat (15/9/2023) mengonfirmasi bahwa 17 drone kamikaze Rusia menyerang wilayah tengah Khmelnytskyi yang merupakan lokasi pangkalan udara Starokostiantyniv.
Pangkalan itu telah diserang berulang kali selama perang.
Angkatan Udara Ukraina, dalam sebuah pernyataan, mengeklaim bahwa semua drone Rusia itu telah dijatuhkan.
"Puing-puing merusak 12 rumah dan memecahkan jendela-jendela di sebuah sekolah, namun tidak ada yang terluka," kata pejabat lokal, Serhiy Tiurin.
"Wilayah Khmelnytskyi diserang. Kami memahami apa yang dicari musuh: di mana komando menyembunyikan pesawat pengebom kami setelah peristiwa yang terjadi baru-baru ini di laut dekat Crimea," imbuh juru bicara Angkatan Udara Ukraina, Kolonel Yuriy Ihnat, seperti dikutip Reuters, Sabtu (16/9/2023).
Rusia, yang menginvasi Ukraina hampir 19 bulan lalu, belum berkomentar atas serangan drone semalam.
Militer Ukraina sebelumnya mengatakan pihaknya melakukan serangan rudal terhadap galangan kapal di pelabuhan Sevastopol di Crimea pada Rabu pagi, dan menyebabkan kerusakan parah pada dua kapal Angkatan Laut—kapal pendarat besar dan kapal selam.
Sky News melaporkan bahwa rudal jelajah Storm Shadow yang dipasok Inggris ditembakkan oleh pesawat tempur Ukraina dalam operasi tersebut.
Serangan gerombolan drone Moskow itu sebagai balas dendam setelah jet tempur Kyiv membombardir Crimea pada hari Rabu.
Drone-drone itu juga memburu jet tempur Kyiv yang terlibat dalam serangan di Crimea.
Angkatan Udara Ukraina pada hari Jumat (15/9/2023) mengonfirmasi bahwa 17 drone kamikaze Rusia menyerang wilayah tengah Khmelnytskyi yang merupakan lokasi pangkalan udara Starokostiantyniv.
Baca Juga
Pangkalan itu telah diserang berulang kali selama perang.
Angkatan Udara Ukraina, dalam sebuah pernyataan, mengeklaim bahwa semua drone Rusia itu telah dijatuhkan.
"Puing-puing merusak 12 rumah dan memecahkan jendela-jendela di sebuah sekolah, namun tidak ada yang terluka," kata pejabat lokal, Serhiy Tiurin.
"Wilayah Khmelnytskyi diserang. Kami memahami apa yang dicari musuh: di mana komando menyembunyikan pesawat pengebom kami setelah peristiwa yang terjadi baru-baru ini di laut dekat Crimea," imbuh juru bicara Angkatan Udara Ukraina, Kolonel Yuriy Ihnat, seperti dikutip Reuters, Sabtu (16/9/2023).
Rusia, yang menginvasi Ukraina hampir 19 bulan lalu, belum berkomentar atas serangan drone semalam.
Militer Ukraina sebelumnya mengatakan pihaknya melakukan serangan rudal terhadap galangan kapal di pelabuhan Sevastopol di Crimea pada Rabu pagi, dan menyebabkan kerusakan parah pada dua kapal Angkatan Laut—kapal pendarat besar dan kapal selam.
Sky News melaporkan bahwa rudal jelajah Storm Shadow yang dipasok Inggris ditembakkan oleh pesawat tempur Ukraina dalam operasi tersebut.
(mas)
Lihat Juga :
tulis komentar anda