Ini Respons Elon Musk Dicap Pengkhianat karena Tolak Bantu Ukraina Serang Rusia

Selasa, 12 September 2023 - 14:33 WIB
Miliarder teknologi Amerika Serikat Elon Musk angkat bicara setelah dicap pengkhianat setelah menolak membantu Ukraina menyerang pasukan Rusia di Crimea. Foto/New York Times
WASHINGTON - Elon Musk, miliarder teknologi Amerika Serikat (AS), merespons kritik atas penolakannya untuk membantu serangan drone Ukraina terhadap pasukan Angkatan Laut Rusia di Crimea.

Dia dengan tegas mengatakan bahwa dirinya adalah warga negara AS dan tidak berkewajiban berperang untuk Kyiv.

“Saya adalah warga negara Amerika Serikat dan hanya memiliki paspor itu,” kata Musk pada hari Senin (11/9/2023) dalam sebuah posting-an di media sosial X.

"Apa pun yang terjadi, saya akan berjuang dan mati di Amerika.”

Dia menambahkan bahwa Kongres AS belum mendeklarasikan perang terhadap Rusia. "Jika ada yang berkhianat, merekalah yang menyebut saya seperti itu. Tolong beritahu mereka dengan jelas," paparnya.





Masalah ini bermula ketika Musk pada tahun lalu mematikan jaringan satelit Starlink miliknya yang biasa digunakan untuk memandu drone Angkatan Laut Ukraina dalam serangan terhadap Armada Laut Hitam Rusia di pantai Crimea.

Ketika berita tindakan Musk terungkap pekan lalu, media-media AS menyatakan bahwa dia telah berkhianat.

Ajudan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Mykhailo Podolyak menuduh Musk melakukan kejahatan dan mendorong kejahatan.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More