5 Fakta F-16 Akan Menjadi Pengubah Jalannya Perang Rusia-Ukraina
Senin, 21 Agustus 2023 - 06:13 WIB
Pasokan jet tempur F-16 akan berdampak pada perang di Ukraina karena jumlah pesawat Ukraina meningkat dalam beberapa bulan mendatang. "Perubahan yang mungkin akan mendorong kembali serangan angkatan udara Rusia,” kata Alexandre Vautravers, seorang militer analis yang berbasis di Jenewa.
“Situasinya akan berubah dalam beberapa minggu dan bulan mendatang karena angkatan udara Rusia semakin berani dengan fakta bahwa semakin sedikit pesawat Ukraina yang dapat mengudara dan mencegat serta menembakkan rudal ke arah mereka,” katanya kepada Al Jazeera.
“Tanpa jumlah pesawat yang cukup, Angkatan Udara Ukraina tidak dapat mempertahankan integritas wilayah udara teritorialnya.”
F-16, tambahnya, “mampu melakukan pertahanan udara [dan] pengintaian, termasuk penekan elektronik, misi jamming dan tentu saja, kemampuan menyerang”.
Foto/Reuters
Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen mengatakan "lebih dari 70" personel Ukraina sudah berada di Denmark dan bersiap untuk memulai pelatihan jet tempur F-16.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menolak memberikan jumlah total pilot Ukraina yang akan menjalani pelatihan di Denmark dan kemudian di Rumania, dengan alasan keamanan.
Denmark sebelumnya mengatakan bahwa latihan akan dimulai bulan ini, dan pilot Ukraina akan membutuhkan enam hingga delapan bulan pelatihan.
“Situasinya akan berubah dalam beberapa minggu dan bulan mendatang karena angkatan udara Rusia semakin berani dengan fakta bahwa semakin sedikit pesawat Ukraina yang dapat mengudara dan mencegat serta menembakkan rudal ke arah mereka,” katanya kepada Al Jazeera.
“Tanpa jumlah pesawat yang cukup, Angkatan Udara Ukraina tidak dapat mempertahankan integritas wilayah udara teritorialnya.”
F-16, tambahnya, “mampu melakukan pertahanan udara [dan] pengintaian, termasuk penekan elektronik, misi jamming dan tentu saja, kemampuan menyerang”.
3. Pelatihan 70 Pilot Ukraina Dilakukan di Denmark dan Rumania
Foto/Reuters
Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen mengatakan "lebih dari 70" personel Ukraina sudah berada di Denmark dan bersiap untuk memulai pelatihan jet tempur F-16.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menolak memberikan jumlah total pilot Ukraina yang akan menjalani pelatihan di Denmark dan kemudian di Rumania, dengan alasan keamanan.
Denmark sebelumnya mengatakan bahwa latihan akan dimulai bulan ini, dan pilot Ukraina akan membutuhkan enam hingga delapan bulan pelatihan.
tulis komentar anda