5 Fakta Unik Pulau San'in, Kota Para Dewa Jepang yang Tak Tersentuh Teknologi
Jum'at, 11 Agustus 2023 - 03:26 WIB
TOKYO - Pulau San'in tidak populer di kalangan orang yang hendak berkunjung ke Jepang . Tapi, kota itu menawarkan banyak keunikan karena tidak ada papan reklame neon, gedung pencakar langit, atau persimpangan yang ramai.
Sebaliknya, daerah di barat daya Honshu, pulau utama Jepang, menawarkan rangkaian pemandangan unik yang tidak akan ditemukan wisatawan di tempat lain.
Foto/ANA
Tersebar lebih dari 5.500 mil persegi, ia menampilkan pertanian organik, praktik artistik berusia berabad-abad, pulau bersejarah dengan ekologi yang unik, dan, menurut legenda, tempat pertemuan favorit para dewa di dunia.
Sebagian besar pengunjung asing tidak pernah melihatnya. Sistem kereta api berkecepatan tinggi yang terkenal di Jepang tidak melewati San'in, yang sama sekali tidak terdeteksi oleh banyak pelancong.
Tapi itu layak untuk dikunjungi.
Wilayah San'in terdiri dari dua prefektur Jepang yang berpenduduk paling sedikit, Shimane dan Tottori, yang berada di antara Laut Jepang dan sisi utara pegunungan Chukogu negara itu.
Sebaliknya, daerah di barat daya Honshu, pulau utama Jepang, menawarkan rangkaian pemandangan unik yang tidak akan ditemukan wisatawan di tempat lain.
Berikut adalah 5 fakta unik Pulau San'in di Jepang.
1. Mengandalkan Pertanian Organik
Foto/ANA
Tersebar lebih dari 5.500 mil persegi, ia menampilkan pertanian organik, praktik artistik berusia berabad-abad, pulau bersejarah dengan ekologi yang unik, dan, menurut legenda, tempat pertemuan favorit para dewa di dunia.
Sebagian besar pengunjung asing tidak pernah melihatnya. Sistem kereta api berkecepatan tinggi yang terkenal di Jepang tidak melewati San'in, yang sama sekali tidak terdeteksi oleh banyak pelancong.
Tapi itu layak untuk dikunjungi.
Wilayah San'in terdiri dari dua prefektur Jepang yang berpenduduk paling sedikit, Shimane dan Tottori, yang berada di antara Laut Jepang dan sisi utara pegunungan Chukogu negara itu.
2. Kota yang Jadi Pertemuan Para Dewa
tulis komentar anda