Israel Kirim Tameng Rudal Iron Dome ke Perbatasan Utara Lebanon
Rabu, 29 Juli 2020 - 00:01 WIB
TEL AVIV - Israel mengerahkan tameng rudal Iron Dome di sepanjang perbatasan utara Lebanon. Situasi di perbatasan Israel dan Lebanon semakin memanas.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) tampaknya khawatir dengan serangan balasan Hizbullah setelah serangan serangan Israel di Suriah yang menewaskan seorang pejuang senior gerakan asal Lebanon itu.
Sejak Senin (27/7), wilayah Lebanon yang disebut Shebaa Farms, kawasan pendudukan yagn disebut Gunung Dov oleh Israel, mengalami peningkatan aktivitas militer.
Menurut Times of Israel, IDF mengklaim telah menggagalkan serangan Hizbullah di wilayah itu dan menembaki sejumlah pejuang. Tak ada warga Israel yang terluka dalam insiden itu.
IDF menyangkal laporan media Lebanon bahwa rudal anti-tank ditembakkan pada satu tank Israel di wilayah itu. “Beberapa anggota sel Hizbullah lari kembali ke Lebanon. Kami tidak tahu kondisi mereka secara pasti saat ini,” papar juru bicara militer Israel, Hidai Zilberman. (Baca Juga: Israel dan Hizbullah Saling Serang di Perbatasan Israel-Lebanon)
Pada Minggu (26/7), Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menyatakan Israel tidak akan pernah membiarkan Iran membangun basis di perbatasan utaranya. (Lihat Infografis: Kasus Positif Covid-19 Tembus Angka 100 Ribu)
Netanyahu menyalahkan Suriah dan Lebanon untuk setiap serangan yang diluncurkan dari wilayah itu terhadap Israel. (Lihat Video: Melakukan KDRT Terhadap Istri dan Anak, Oknum Angota Polisi Dilaporkan)
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) tampaknya khawatir dengan serangan balasan Hizbullah setelah serangan serangan Israel di Suriah yang menewaskan seorang pejuang senior gerakan asal Lebanon itu.
Sejak Senin (27/7), wilayah Lebanon yang disebut Shebaa Farms, kawasan pendudukan yagn disebut Gunung Dov oleh Israel, mengalami peningkatan aktivitas militer.
Menurut Times of Israel, IDF mengklaim telah menggagalkan serangan Hizbullah di wilayah itu dan menembaki sejumlah pejuang. Tak ada warga Israel yang terluka dalam insiden itu.
IDF menyangkal laporan media Lebanon bahwa rudal anti-tank ditembakkan pada satu tank Israel di wilayah itu. “Beberapa anggota sel Hizbullah lari kembali ke Lebanon. Kami tidak tahu kondisi mereka secara pasti saat ini,” papar juru bicara militer Israel, Hidai Zilberman. (Baca Juga: Israel dan Hizbullah Saling Serang di Perbatasan Israel-Lebanon)
Pada Minggu (26/7), Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menyatakan Israel tidak akan pernah membiarkan Iran membangun basis di perbatasan utaranya. (Lihat Infografis: Kasus Positif Covid-19 Tembus Angka 100 Ribu)
Netanyahu menyalahkan Suriah dan Lebanon untuk setiap serangan yang diluncurkan dari wilayah itu terhadap Israel. (Lihat Video: Melakukan KDRT Terhadap Istri dan Anak, Oknum Angota Polisi Dilaporkan)
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda