Lukashenko Rinci Pembicaraan dengan Putin dan Cara Gagalkan Kudeta Wagner
Rabu, 28 Juni 2023 - 19:37 WIB
Pembicaraan berakhir pada Sabtu malam, menurut Lukashenko. Dia harus "bergegas" karena Rusia "telah membangun garis pertahanan sekitar 200 km dari Moskow."
“Saya takut jika para pejuang Wagner bentrok dengan mereka di garis itu, darah akan tumpah dan itu saja,” kenang dia.
Pada akhirnya, Lukashenko memfasilitasi panggilan telepon langsung antara Prigozhin dan Bortnikov.
Setelah berbicara dengan Kepala FSB Rusia, bos Wagner memerintahkan para pejuangnya mundur dan kembali ke kamp lapangan mereka.
Setelah itu, Lukashenko mengatakan dia menelepon lagi dengan Putin di mana pemimpin Rusia itu berjanji menepati janjinya.
Putin kemudian menyatakan pihak berwenang Rusia tidak akan menuntut Prigozhin atau pasukannya, dan menawarkan para pejuang Wagner pilihan untuk menandatangani kontrak dengan Kementerian Pertahanan Rusia atau badan keamanan lainnya, pulang ke rumah, atau pindah ke negara tetangga Belarusia.
“Saya takut jika para pejuang Wagner bentrok dengan mereka di garis itu, darah akan tumpah dan itu saja,” kenang dia.
Pada akhirnya, Lukashenko memfasilitasi panggilan telepon langsung antara Prigozhin dan Bortnikov.
Setelah berbicara dengan Kepala FSB Rusia, bos Wagner memerintahkan para pejuangnya mundur dan kembali ke kamp lapangan mereka.
Setelah itu, Lukashenko mengatakan dia menelepon lagi dengan Putin di mana pemimpin Rusia itu berjanji menepati janjinya.
Putin kemudian menyatakan pihak berwenang Rusia tidak akan menuntut Prigozhin atau pasukannya, dan menawarkan para pejuang Wagner pilihan untuk menandatangani kontrak dengan Kementerian Pertahanan Rusia atau badan keamanan lainnya, pulang ke rumah, atau pindah ke negara tetangga Belarusia.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda