7 Lukisan Vincent Van Gogh Paling Terkenal, Nomor 5 Simbol Putus Asa Pemicu Bunuh Diri
Rabu, 21 Juni 2023 - 10:22 WIB
JAKARTA - Tujuh lukisan Vincent Van Gogh ini paling terkenal di dunia.Maestro lukis Vincent Van Gogh dikenal untuk memancarkan energi menakjubkan dan menawarkan pandangan baru terhadap keindahan dunia sekitar.
Melalui karya-karya inovatifnya, Van Gogh menjadi salah satu pelukis terbesar dalam sejarah seni, mewakili semangat dan inspirasi tak terbatas. Berikut 7 lukisan karya Van Gogh paling terkenal
1. Starry Night, 1889
Starry Night adalah salah satu karya Van Gogh paling ikonik. Inspirasi Van Gogh saat melukis Starry Night ia dapatkan dari melihat pemandangan di jendela kamar tidurnya di Saint Paul de Mausole. Karya ini mengekspresikan kerinduannya yang mendalam akan keindahan alam, sementara juga menggambarkan kegelisahan dan penderitaan batin yang dialaminya.
2. Sunflowers, 1889
Foto/wikipedia
Sunflowers dilukis menggunakan warna kuning dan sedikit warna hijau. Van Gogh membuat 5 lukisan Sunflowers dan sekarang lukisan ini tersebar di dunia. Menurut Van Gogh, bunga matahari melambangkan ‘rasa terima kasih’. Dalam lukisan ini dapat dilihat kalau Van Gogh menggunakan gaya lukis Jepang dengan gaya estetika lukisan Jepang yang minimalis.
3. Self-Portrait, 1889
Foto/wikipedia
Van Gogh tidak sedikit melukis foto diri selama kariernya, bahkan jumlahnya tidak kurang dari 35 lukisan foto. Dengan usaha untuk mencoba untuk melukis lukisan yang kurang lebih sama dengan dirinya, Van Gogh melukis fitur wajahnya yang tajam, kerutan di alisnya, dan helaian merah di rambutnya. Lukisan ini adalah lukisan gambaran diri terakhirnya sebelum ia meninggal.
4.The Potato Eaters, 1885
Foto/wikipedia
Lukisan ini melambangkan perkembangan dalam gaya dan teknik melukis Van Gogh. Lukisan ini menggambarkan satu keluarga yang sedang menikmati hidangan kentang.
Dalam lukisan ini Van Gogh tidak hanya ingin mencoba melukis kehidupan sehari-hari tapi juga menantang dirinya untuk bereksperimen dengan cahaya dan bayangan dalam tekniknya.
5. Wheatfield With Crows, 1890
Foto/wikipedia
Lukisan Wheatfield with Crows merupakan salah satu karya akhir dari Van Gogh. Dalam lukisannya dapat dilihat burung gagak terbang meninggalkan ladang padi dan menikmati kemegahan langit.
Petak yang terlukiskan di tengah-tengah ladang padi menggambarkan kesepian dan ketidakpastian. Banyak yang mengatakan bahwa lukisan ini menyimbolkan rasa putus asa Van Gogh yang akhirnya mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri.
6. Irises, 1889
Foto/wikipedia
Rumah sakit tempat Van Gogh dirawat memiliki banyak bunga Iris di tamannya. Total lukisan bunga Iris ini ada di angka 4 lukisan. Lukisan ini dipengaruhi gaya melukis ukiyo-e yang memposisikan bunga sebagai fokus utamanya dan menggunakan bentuk dan warna menarik untuk menggambarkan kelembutan dan keasrian.
7.The Bedroom in Arles, 1888
Foto/wikipedia
The Bedroom in Arles adalah lukisan yang menggambarkan kamar tidur milik Van Gogh. Selama proses melukis The Bedroom in Arles, Van Gogh terinspirasi dari lukisan Jepang yang ia kumpulkan.
Ada 3 versi untuk lukisan ini, lukisan yang Van Gogh buat pada 1888 dan 1889 sekarang dapat ditemukan di museum Van Gogh di Amsterdam dan the Art Institute of Chicago, dan lukisan yang ketiga dapat ditemui di D’Orsay. MG/Thesalonika Alvina
Melalui karya-karya inovatifnya, Van Gogh menjadi salah satu pelukis terbesar dalam sejarah seni, mewakili semangat dan inspirasi tak terbatas. Berikut 7 lukisan karya Van Gogh paling terkenal
1. Starry Night, 1889
Starry Night adalah salah satu karya Van Gogh paling ikonik. Inspirasi Van Gogh saat melukis Starry Night ia dapatkan dari melihat pemandangan di jendela kamar tidurnya di Saint Paul de Mausole. Karya ini mengekspresikan kerinduannya yang mendalam akan keindahan alam, sementara juga menggambarkan kegelisahan dan penderitaan batin yang dialaminya.
2. Sunflowers, 1889
Foto/wikipedia
Sunflowers dilukis menggunakan warna kuning dan sedikit warna hijau. Van Gogh membuat 5 lukisan Sunflowers dan sekarang lukisan ini tersebar di dunia. Menurut Van Gogh, bunga matahari melambangkan ‘rasa terima kasih’. Dalam lukisan ini dapat dilihat kalau Van Gogh menggunakan gaya lukis Jepang dengan gaya estetika lukisan Jepang yang minimalis.
3. Self-Portrait, 1889
Foto/wikipedia
Van Gogh tidak sedikit melukis foto diri selama kariernya, bahkan jumlahnya tidak kurang dari 35 lukisan foto. Dengan usaha untuk mencoba untuk melukis lukisan yang kurang lebih sama dengan dirinya, Van Gogh melukis fitur wajahnya yang tajam, kerutan di alisnya, dan helaian merah di rambutnya. Lukisan ini adalah lukisan gambaran diri terakhirnya sebelum ia meninggal.
4.The Potato Eaters, 1885
Foto/wikipedia
Lukisan ini melambangkan perkembangan dalam gaya dan teknik melukis Van Gogh. Lukisan ini menggambarkan satu keluarga yang sedang menikmati hidangan kentang.
Dalam lukisan ini Van Gogh tidak hanya ingin mencoba melukis kehidupan sehari-hari tapi juga menantang dirinya untuk bereksperimen dengan cahaya dan bayangan dalam tekniknya.
5. Wheatfield With Crows, 1890
Foto/wikipedia
Lukisan Wheatfield with Crows merupakan salah satu karya akhir dari Van Gogh. Dalam lukisannya dapat dilihat burung gagak terbang meninggalkan ladang padi dan menikmati kemegahan langit.
Petak yang terlukiskan di tengah-tengah ladang padi menggambarkan kesepian dan ketidakpastian. Banyak yang mengatakan bahwa lukisan ini menyimbolkan rasa putus asa Van Gogh yang akhirnya mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri.
6. Irises, 1889
Foto/wikipedia
Rumah sakit tempat Van Gogh dirawat memiliki banyak bunga Iris di tamannya. Total lukisan bunga Iris ini ada di angka 4 lukisan. Lukisan ini dipengaruhi gaya melukis ukiyo-e yang memposisikan bunga sebagai fokus utamanya dan menggunakan bentuk dan warna menarik untuk menggambarkan kelembutan dan keasrian.
7.The Bedroom in Arles, 1888
Foto/wikipedia
The Bedroom in Arles adalah lukisan yang menggambarkan kamar tidur milik Van Gogh. Selama proses melukis The Bedroom in Arles, Van Gogh terinspirasi dari lukisan Jepang yang ia kumpulkan.
Ada 3 versi untuk lukisan ini, lukisan yang Van Gogh buat pada 1888 dan 1889 sekarang dapat ditemukan di museum Van Gogh di Amsterdam dan the Art Institute of Chicago, dan lukisan yang ketiga dapat ditemui di D’Orsay. MG/Thesalonika Alvina
(wyn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda