Norwegia Sediakan Rp361 Miliar untuk Keamanan Nuklir di Ukraina

OSLO - Norwegia akan mengalokasikan 250 juta krone Norwegia (Rp361 miliar) untuk keselamatan dan keamanan nuklir di Ukraina.

Pemerintah Norwegia menjelaskan, "Norwegia akan menyediakan 100 juta NOK untuk mendukung Badan Energi Atom Internasional (IAEA). Ini akan membantu memastikan bahwa pakar IAEA dapat mempertahankan kehadirannya di Ukraina... Selain itu, Norwegia meningkatkan pendanaannya untuk kerja sama keselamatan dan keamanan nuklir dengan Ukraina sebesar NOK 150 juta."

Pendanaan akan dikelola oleh Otoritas Keamanan Nuklir dan Radiasi Norwegia (DSA), dan akan digunakan untuk mengurangi risiko kecelakaan dan insiden yang melibatkan pelepasan zat radioaktif.



"Para ahli IAEA memberi komunitas internasional penilaian independen dan kredibel tentang keadaan fasilitas nuklir di Ukraina. Sangat penting bagi kami untuk memiliki akses ke informasi independen semacam ini. IAEA juga memberikan dukungan dan bantuan teknis untuk mencegah kecelakaan nuklir dari terjadi,” papar Menteri Luar Negeri Norwegia Anniken Huitfeldt.

Dia mengatakan Norwegia melakukan bagiannya untuk meningkatkan keamanan nuklir.

“Kami akan mendukung upaya yang ditujukan untuk memungkinkan otoritas Ukraina untuk melanjutkan operasi fasilitas dan situs yang aman dan terjamin yang secara langsung dipengaruhi permusuhan. Memperbaiki infrastruktur dan memulihkan kontrol peraturan di fasilitas Chernobyl akan menjadi prioritas utama,” ujar Huitfeldt.



Militer Ukraina terus secara teratur membombardir kota Energodar dan wilayah Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Zaporozhye yang berdekatan dengan kota.

Ketegangan meningkat seiring gelombang serangan balasan oleh Ukraina ke wilayah yang dikuasai Rusia.