Australia: Penyelidikan Covid-19 Masuk Akal, Tak Target Negara Mana Pun
Rabu, 29 April 2020 - 13:01 WIB
Perdana Menteri (PM) Australia Scott Morrison. Foto/REUTERS
SYDNEY - Perdana Menteri (PM) Australia Scott Morrison menyatakan seruan Australia untuk penyelidikan independen tentang asal Covid-19 itu masuk akal dan tidak menargetkan negara mana pun.
Hubungan bilateral Australia dan China memburuk dalam beberapa pekan terakhir setelah Morrison menyerukan penyelidikan asal virus corona.
Morrison menegaskan seruan itu tidak untuk mengkritik China dan Australia akan terus mendorong penyelidikan itu.
Virus corona diyakni berasal dari China akhir tahun lalu dan sekarang telah menginfeksi lebih dari 3 juta orang di penjuru dunia.
“Apa yang diserukan Australia itu tidak menargetkan (siapa pun). Ini virus yang telah mengambil lebih dari 200.000 nyawa di penjuru dunia. Ini menghentikan ekonomi global,” kata dia.
“Implikasi dan dampaknya luar biasa. Sekarang, ini akan terlihat sepenuhnya masuk akal dan jelas dunia ingin penilaian independen,” papar dia. (Baca Juga: Penelusuran Reuters: 2.212 Warga Indonesia Meninggal Bergejala Covid-19)
Hubungan bilateral Australia dan China memburuk dalam beberapa pekan terakhir setelah Morrison menyerukan penyelidikan asal virus corona.
Morrison menegaskan seruan itu tidak untuk mengkritik China dan Australia akan terus mendorong penyelidikan itu.
Virus corona diyakni berasal dari China akhir tahun lalu dan sekarang telah menginfeksi lebih dari 3 juta orang di penjuru dunia.
“Apa yang diserukan Australia itu tidak menargetkan (siapa pun). Ini virus yang telah mengambil lebih dari 200.000 nyawa di penjuru dunia. Ini menghentikan ekonomi global,” kata dia.
“Implikasi dan dampaknya luar biasa. Sekarang, ini akan terlihat sepenuhnya masuk akal dan jelas dunia ingin penilaian independen,” papar dia. (Baca Juga: Penelusuran Reuters: 2.212 Warga Indonesia Meninggal Bergejala Covid-19)
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda