Pasukan Israel Tembak Mati 2 Pria Bersenjata di Tepi Barat
Senin, 03 April 2023 - 23:30 WIB
YERUSALEM - Pasukan Israel membunuh dua pria bersenjata Palestina dalam bentrokan di Tepi Barat yang diduduki pada Senin (3/4/2023). Faksi militan dan petugas medis mengatakan, Israel juga menembak jatuh sebuah pesawat tak berawak di Jalur Gaza.
Penembakan terbaru terjadi selama penggerebekan oleh militer Israel di kota Nablus, Tepi Barat utara. The Lion's Den, sebuah koalisi orang-orang bersenjata Palestina di Nablus, mengatakan salah satu anggotanya tewas saat melawan serangan tersebut. Seorang pria bersenjata yang terbunuh kedua diklaim oleh faksi Fatah.
Militer mengatakan tentaranya menembak beberapa pria bersenjata setelah diserang di Nablus. Tidak ada korban Israel.
Selama penggerebekan, militer Israel menahan dua orang yang diduga membantu seorang warga Palestina yang melakukan penembakan pada 25 Maret lalu yang melukai dua tentara, kata militer. Mobil yang digunakan juga disita, katanya.
Di Ramallah, Nabil Abu Rudeineh, juru bicara Presiden Palestina Mahmoud Abbas, menuduh Israel mencoba "menyeret kawasan itu ke dalam lingkaran kekerasan dan ketidakstabilan."
“Di atas Gaza, kantong pantai selatan, sebuah pesawat perang Israel menembak jatuh sebuah benda terbang tak dikenal,” kata militer Israel. “Objek itu tidak menyeberang atau mengancam Israel,” tambahnya.
Hamas mengatakan salah satu drone "Shehab", saat dalam penerbangan pelatihan, telah ditembak jatuh oleh angkatan udara Israel. Hamas mengatakan menanggapi dengan menembakkan rudal anti-pesawat ke pesawat Israel.
Dalam pernyataan tahun 2021, Hamas menggambarkan Shehab, yang seukuran pesawat model, sebagai drone bunuh diri yang membawa bahan peledak.
Penembakan terbaru terjadi selama penggerebekan oleh militer Israel di kota Nablus, Tepi Barat utara. The Lion's Den, sebuah koalisi orang-orang bersenjata Palestina di Nablus, mengatakan salah satu anggotanya tewas saat melawan serangan tersebut. Seorang pria bersenjata yang terbunuh kedua diklaim oleh faksi Fatah.
Militer mengatakan tentaranya menembak beberapa pria bersenjata setelah diserang di Nablus. Tidak ada korban Israel.
Selama penggerebekan, militer Israel menahan dua orang yang diduga membantu seorang warga Palestina yang melakukan penembakan pada 25 Maret lalu yang melukai dua tentara, kata militer. Mobil yang digunakan juga disita, katanya.
Di Ramallah, Nabil Abu Rudeineh, juru bicara Presiden Palestina Mahmoud Abbas, menuduh Israel mencoba "menyeret kawasan itu ke dalam lingkaran kekerasan dan ketidakstabilan."
“Di atas Gaza, kantong pantai selatan, sebuah pesawat perang Israel menembak jatuh sebuah benda terbang tak dikenal,” kata militer Israel. “Objek itu tidak menyeberang atau mengancam Israel,” tambahnya.
Hamas mengatakan salah satu drone "Shehab", saat dalam penerbangan pelatihan, telah ditembak jatuh oleh angkatan udara Israel. Hamas mengatakan menanggapi dengan menembakkan rudal anti-pesawat ke pesawat Israel.
Dalam pernyataan tahun 2021, Hamas menggambarkan Shehab, yang seukuran pesawat model, sebagai drone bunuh diri yang membawa bahan peledak.
(esn)
tulis komentar anda