Dianggap Pahlawan, Bocah Rusia Selamatkan Nyawa 2 Anak dalam Serangan Ukraina, Putin Kagum!

Sabtu, 04 Maret 2023 - 06:01 WIB
Gubernur Bryansk Aleksandr Bogomaz menjenguk Fyodor (10) yang menyelamatkan dua gadis selama serangan penyabot Ukraina di wilayah tersebut meskipun ditembak di dada. Foto/Telegram/@avbogomaz
MOSKOW - Seorang bocah laki-laki berusia sepuluh tahun dari Wilayah Bryansk Rusia dielu-elukan sebagai pahlawan setelah dia berhasil menyelamatkan nyawa dua siswa kelas satu selama serangan oleh penyabot Ukraina pada Kamis (2/3/2023).

Menurut laporan media setempat, Fyodor dan dua gadis, Zlata dan Lena, diantar ke sekolah oleh tetangga mereka, seorang pria berusia 63 tahun yang dikenal sebagai Paman Lenya pada pagi hari tanggal 2 Maret.

Dalam perjalanan mereka bertemu dengan sekelompok laki-laki bersenjata.

Setelah menyadari orang-orang itu bukan prajurit Rusia, pengemudi berusaha memutar balik mobil dan melarikan diri, tetapi para agen Ukraina menembaki kendaraan tersebut, membunuh pengemudi di tempat dan melukai dada Fyodor.





Meski tertembak, Fyodor berhasil menarik gadis-gadis itu keluar dari mobil dan kabur dari tempat kejadian.

“Fedya (Fyodor) menyuruh kami 'pergi ke hutan,'” ujar salah satu siswa kelas satu kepada outlet Moskovsky Komsomolets.

“Saya ada di sana, di dalam mobil itu. Saya melihat orang berseragam putih dan satu orang berseragam hijau. Fedya menunjukkan kepada kami ke mana harus pergi dan kami berlari bersama,” papar dia.



Fyodor dan gadis-gadis itu akhirnya berhasil keluar dari daerah itu dan dapat menumpang ke permukiman terdekat di Novy Ropsk, tempat bocah itu dibawa ke rumah sakit.

Dokter berhasil mengeluarkan peluru NATO dari dadanya. Dokter mengatakan kondisi Fyodor stabil dan diharapkan sembuh total.

Gubernur Bryansk Aleksandr Bogomaz melakukan kunjungan pribadi ke Fyodor pada Jumat dan memuji keberaniannya.

“Meski masih sangat muda, dia bertingkah seperti pria sejati, seperti petarung sejati,” tulis Bogomaz di saluran Telegramnya.

Gubernur telah mengumumkan bahwa dokumen saat ini sedang disiapkan untuk memberinya medali “Untuk Keberanian”.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov juga menyatakan pada Jumat bahwa "semua orang di Kremlin dan presiden kagum dengan kepahlawanan anak laki-laki dan laki-laki (Paman Lenya)" dan mengumumkan tindakan mereka akan dicatat secara resmi.

“Operasi Ukraina yang menyeberang ke Wilayah Bryansk Rusia pada Kamis telah dipaksa kembali ke wilayah Ukraina dan dipukul dengan serangan artileri besar-besaran," ungkap Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB).
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More