Berikan Penghormatan Terakhir, Ribuan Warga Singapura Padati Gedung Parlemen

Rabu, 25 Maret 2015 - 14:25 WIB
Berikan Penghormatan...
Berikan Penghormatan Terakhir, Ribuan Warga Singapura Padati Gedung Parlemen
A A A
SINGAPURA - Iring-iringan mobil yang mengawal jenazah Mr Lee, tiba di gedung Parlementer yang berada di jalan North Bridge pada pukul 10.00. Setibanya disana, rombongan disambut dengan upacara militer.

Saat berada di dalam gedung Parlemen, jenazah langsung diletakan didalam gedung, ribuan warga Singapura yang sudah menunggu sejak pagi langsung berbondong-bondong ke dalam gedung. Namun, sebelum masuk gedung warga harus mengantri dan melalui mesin pemeriksaan (X-ray).

Pantauan di samping gedung parlementer yang merupakan jalur masuk ke dalam gedung, ribuan warga harus mengantri sepanjang tiga kilometer panjangnya dan harus mengantri berjam-jam lamanya. Pasalnya, sejak pagi warga sudah banyak yang mengantri. Di samping gedung, yang merupakan Sungai Singapura berjejer ratusan bunga yang dibawa oleh warga. Karena, warga yang membawa bunga dilarang oleh polisi setempat untuk membawa ke dalam gedung parlement.

Dari kebanyakan warga yang datang, banyak menggunakan baju warna hitam dan putih. Jalur yang akan dilalui warga untuk masuk kedalam gedung parlement, panitia menentukan jalur antrian warga. Dimulai dari North Bridge Road, The River Walk, Circular Road, Chulia St, Battery Road, Fullerton Road dan menuju samping gedung parlemen atau mengelilingi sungai Singapura. Setelah melewati antrian yang panjang, terik matahari juga mencapai 31 derajat celcius.

Menurut David salah seorang warga Singapura yang ikut mengantri, apa yang dilakukan warga Singapura saat ini adalah bentuk penghormatan kepada Mr Lee. Sehingga, meski warga harus mengantri hingga berjam-jam lamanya tidak sebanding dengan yang dilakukan oleh Mr Lee untuk membangun Singapura seperti saat ini.

"Ribuan warga Singapura mengantri sekitar tiga kilometer dan berjam-jam lamanya, tetapi apa yang dilakukan warga saat ini belum berarti apa-apa dibanding pengorbanan Mr Lee untuk Singapura hingga seperti sekarang," ujarnya.

Laki-laki 63 tahun itu juga menambahkan, hingga saat ini warga Singapura belum ada yang seperti Mr Lee, baik dari cara kepemimpinannya dan juga hal lainnya. Dengan kepergian beliau untuk selamanya, maka warga Singapura akan merindukan sosok baliau.

"Kami warga Singapura akan merindukan beliau, karena beliau warga Singapura bisa sejahtera dan bisa dikenal dunia," ujarnya.

Menurut David, jenazah Mr Lee akan berada didalam gedung parlemen dan terbuka untuk umum hingga Sabtu mendatang, selama empat hari kedepan seluruh warga Singapura dipastikan akan datang ke gedung parlemen untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Mr Lee.

"Saya yakin semua warga Singapura akan datang untuk memberikan penghormatan terakhir, karena beliau Singapura bisa dikenal negara lain," ujarnya.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1596 seconds (0.1#10.140)