Putin Memuji Era Pemerintahan Lee Kuan Yew
A
A
A
MOSKOW - Wafatnya mantan Perdana Menteri Singapura Lee Kuan Yew benar-benar menyita simpati dunia. Para pemimpin dunia berbondong-bondong mengutarakan belasungkawa dan memuji pria yang menghembuskan nafas terakhir pada usia 91 tahun tersebut.
Presiden Rusia Vladimir Putin adalah tokoh dunia terbaru yang turut mengutarkan belasungkawa kepada Lee. Dirinya juga tak luput memberikan puja serta puji kepada sosok yang memimpin Singapura selama tiga dekade itu.
Melansir Channel News Asia pada Selasa (24/3/2015), Putin menyebut, di bawah pemerintahan Lee, pembangunan sosial dan ekonomi Singapura serta ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang sangat pesat. Putin juga mengatakan, atas apa yang dilakukan Lee, dirinya mendapatkan cinta dari masyakat Singapura.
"Lee telah mendapatkan cinta yang tulus rasa hormat dari bangsanya dan dia juga telah mendapatkan penghargaan yang sangat tinggi dari dunia internasional atas apa yang dia lakukan," ungkap pemimpin Negeri Beruang Merah itu.
"Lee juga merupakan sosok yang selalu mencoba mengembangkan hubungan persahabatan antara Rusia dan Singapura dan pemimpin yang membuat kontribusi yang besar untuk memperkuat kerjasama bilateral yang saling menguntungkan kedua negara," tambahnya.
Presiden Rusia Vladimir Putin adalah tokoh dunia terbaru yang turut mengutarkan belasungkawa kepada Lee. Dirinya juga tak luput memberikan puja serta puji kepada sosok yang memimpin Singapura selama tiga dekade itu.
Melansir Channel News Asia pada Selasa (24/3/2015), Putin menyebut, di bawah pemerintahan Lee, pembangunan sosial dan ekonomi Singapura serta ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang sangat pesat. Putin juga mengatakan, atas apa yang dilakukan Lee, dirinya mendapatkan cinta dari masyakat Singapura.
"Lee telah mendapatkan cinta yang tulus rasa hormat dari bangsanya dan dia juga telah mendapatkan penghargaan yang sangat tinggi dari dunia internasional atas apa yang dia lakukan," ungkap pemimpin Negeri Beruang Merah itu.
"Lee juga merupakan sosok yang selalu mencoba mengembangkan hubungan persahabatan antara Rusia dan Singapura dan pemimpin yang membuat kontribusi yang besar untuk memperkuat kerjasama bilateral yang saling menguntungkan kedua negara," tambahnya.
(esn)