Negara Bagian Utah Ingin Hidupkan Kembali Regu Tembak

Rabu, 11 Maret 2015 - 15:12 WIB
Negara Bagian Utah Ingin Hidupkan Kembali Regu Tembak
Negara Bagian Utah Ingin Hidupkan Kembali Regu Tembak
A A A
UTAH - Anggota Parlemen negara bagian Utah, Amerika Serikat (AS) mengusulkan untuk kembali menggunakan regu tembak saat melakukan eksekusi mati. Usulan ini muncul setelah pemerintah semakin sulit menemukan obat untuk melakukan eksekusi dengan cara suntik mati.

Negara bagian Utah sejatinya sudah berpuluh tahun menggunakan regu tembak untuk melakukan eksekusi mati, namun sejak tahun 2004 lalu negara bagian tersebut memutuskan untuk menghentikan penggunaan regu tembak, dan memilih menggunakan obat-obatan untuk melakukan eksekusi mati.

"Regu tembak bisa kembali digunakan jika negara tidak dapat menemukan secara legal zat-zat yang digunakan untuk melakukan eksekusi dengan cara suntik intravena dalam kurun waktu 30 hari menjelang eksekusi," bunyi usulan yang dilemparkan anggota Parlemen Utah, seperti dilansir Al Arabiya, Rabu (11/3/2015).

Beberapa negara di AS yang masih mempraktikan hukuman mati memang tengah dirundung krisis obat untuk eksekusi mati. Krisis ini muncul setelah beberapa negara Eropa melarang perusahaan farmasi yang menjadi produsen utama untuk memproduksi obat tersebut.

Dalam usulan yang diungkap anggota Parlemen Utah itu juga disebutkan, eksekusi dengan cara ditembak mati lebih manusiawi ketimbang dengan menggunakan suntikan. "Pasien menderita tekanan fisik, kemudian secara perlahan meninggal ketika meneriman suntikan itu. Jadi, lebih manusiawi jika melakukan eksekusi dengan cara ditembak," tambahnya.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5846 seconds (0.1#10.140)