Sindir Konflik Ukraina, Rusia Kecam Charlie Hebdo

Senin, 02 Maret 2015 - 20:12 WIB
Sindir Konflik Ukraina,...
Sindir Konflik Ukraina, Rusia Kecam Charlie Hebdo
A A A
MOSKOW - Majalah satir asal Prancis, Charlie Hebdo, kembali membuat ulah dengan menerbitkan kartun-kartun kontroversial. Setelah membuat kartun Nabi Muhammad, kali ini majalah tersebut merilis sebuah kartun yang menyindir konflik Ukraina.

Dalam edisi terbarunya, mereka membuat sebuah kartun yang menggambarkan orang-orang Ukraina timur berdiri di tengah reruntuhan bangunan. Secara grafis, gambar tersebut tidak terlihat menyindir, namun berbeda dengan tulisan yang menyertai gambar tersebut.

Melansir Strait Times, Senin (2/3/2015), sebuah tulisan berbunyi "Gencatan senjata: Kebosanan melanda Donetsk". Itulah yang membuat beberapa pihak mengecam Charlie Hebdo. Pemerintah Rusia bahkan menyebut kartun itu sebagai bentuk provokasi perang, dan bukan karya seni.

“Ini (kartun Charlie Hebdo) adalah sesuatu yang mengundang kebencian, bukan kebebasan berekspresi,” tulis Kepala Komite Hubungan Internasional di Parlemen Rusia, Alexei Pushkov dalam akun Twitter-nya.

Para kritikus menilai kartun tersebut seperti mengejek kebrutalan yang terjadi di wilayah Ukraina Timur. Sebagian lagi bahkan memiliki pendapat bahwa Charlie Hebdo coba menyamakan kelompok yang menguasai Ukraina timur sama buruknya dengan ISIS.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7400 seconds (0.1#10.140)