Boris Nemtsov Dibunuh, Sang Pacar Ingin ke Ukraina
A
A
A
MOSKOW - Setelah Boris Nemtsov “musuh politik” Presiden Rusia Vladimiir Putin dibunuh di Moskow pekan lalu, pacar sekaligus saksi kunci kasus itu ditahan. Pacar Nemtsov telah memohon kepada pemerintah Rusia agar diizinkan pulang ke negaranya, Ukraina.
Pacar Nemtsov, Anna Duritskaya, 23, seorang model seksi Ukraina adalah saksi kunci detik-detik penembakan yang menewaskan pemimpin oposisi Rusia itu. Permohonannya agar diizinkan pulang ke Ukraina belum mendapat jawaban dari Kremlin.
Anna Duritskaya, sedang berjalan bersama Nemtsov usai makan malam pada hari Jumat. Wanita itu tahu persis bagaimana Nemtsov meregang nyawa. (Baca juga: Anna Duritskaya, Model Seksi Saksi Kunci Pembunuhan Nemtsov)
Sebagai saksi kunci, dia diinterogasi polisi Rusia selama beberapa jam dan dibebaskan pada Sabtu dini hari. Tapi, saat dia memohon untuk pulang ke Ukraina, dia justru dikawal ketat oleh aparat bersenjata Rusia.
Model cantik itu telah memberikan gambaran pembunuh Nemtsov. Dia syok hebat melihat pemimpin oposisi Rusia itu tewas diterjang empat peluru. “Mereka menembaknya," teriak Anna di samping Nemtsov saat sekarat, seperti disampaikan para saksi mata, seperti dilansir Mirror, semalam (1/3/2015).
Pengacara Anna mengatakan, bahwa gerak kliennya telah dibatasi aparat keamanan Rusia. Tapi para pejabat Kremlin mengatakan, bahwa model cantik Ukraina itu bisa dikenakan investigasi tambahan, mengingat dia adalah saksi kunci pembunuhan Nemtsov.
Pacar Nemtsov, Anna Duritskaya, 23, seorang model seksi Ukraina adalah saksi kunci detik-detik penembakan yang menewaskan pemimpin oposisi Rusia itu. Permohonannya agar diizinkan pulang ke Ukraina belum mendapat jawaban dari Kremlin.
Anna Duritskaya, sedang berjalan bersama Nemtsov usai makan malam pada hari Jumat. Wanita itu tahu persis bagaimana Nemtsov meregang nyawa. (Baca juga: Anna Duritskaya, Model Seksi Saksi Kunci Pembunuhan Nemtsov)
Sebagai saksi kunci, dia diinterogasi polisi Rusia selama beberapa jam dan dibebaskan pada Sabtu dini hari. Tapi, saat dia memohon untuk pulang ke Ukraina, dia justru dikawal ketat oleh aparat bersenjata Rusia.
Model cantik itu telah memberikan gambaran pembunuh Nemtsov. Dia syok hebat melihat pemimpin oposisi Rusia itu tewas diterjang empat peluru. “Mereka menembaknya," teriak Anna di samping Nemtsov saat sekarat, seperti disampaikan para saksi mata, seperti dilansir Mirror, semalam (1/3/2015).
Pengacara Anna mengatakan, bahwa gerak kliennya telah dibatasi aparat keamanan Rusia. Tapi para pejabat Kremlin mengatakan, bahwa model cantik Ukraina itu bisa dikenakan investigasi tambahan, mengingat dia adalah saksi kunci pembunuhan Nemtsov.
(mas)