Diduga Mata-mata, Venezuela Tangkap Warga AS

CARACAS - Pemerintah Venezuela dilaporkan telah menangkap beberapa orang warga Amerika Serikat (AS), termasuk di dalamnya seorang pilot karena diduga melakukan aksi spionase. Langkah terbaru ini semakin memanaskan hubungan AS dan Venezuela.

"Kami telah menangkap beberapa orang warga AS karena melakukan tindakan spionase, melakukan aksi penyamaran, dan mencoba untuk menggiring opini masyarakat di beberapa kota di sepanjang pantai Venezuela," ucap Presiden Venezuela, Nicolas Maduro.

"Di Tachira kami juga menangkap seorang pilot pesawat AS keturunan Latin karena membawa banyak sekali dokumentasi hasil tindakan spionase," Maduro menambahkan, seperti dilansir Channel News Asia, Minggu (1/3/2015).

Sementara itu, Maduro juga mengatakan dirinya akan memerintahkan pengurangan staf Keduataan Besar Venezuela di Washington, dan juga akan memperketat perizinan visa bagi warga AS yang hendak pergi ke Venezuela.

Dirinya juga mengatakan, politisi-politisi AS termasuk mantan Presiden George W. Bush, mantan Wakil Presiden Dick Cheney, dan Senator Bob Menendez akan masuk daftar dilarang untuk memasuki Venezuela.

Hubungan AS dan Venezuela sendiri kian hari kian memanas. Maduro menuduh AS sedang berusaha untuk menggulingkan pemerintahannya dengan terus memberikan dukungan kepada lawan-lawan politiknya.