AS Kecam Aksi Penculikan Warga Kristen Suriah

Rabu, 25 Februari 2015 - 15:37 WIB
AS Kecam Aksi Penculikan Warga Kristen Suriah
AS Kecam Aksi Penculikan Warga Kristen Suriah
A A A
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) langsung bereaksi, tidak lama setelah munculnya laporan penculikan yang dilakukan oleh ISIS terhadap ratusan warga Kristen Suriah. Dalam sebuah pernyataan, AS mengecam aksi tersebut dan meminta ISIS untuk segera membebaskan para sandera.

"Apa yang dilakukan ISIS dengan kembali menargetkan kaum minoritas agama adalah bukti lain dari kebrutalan dan tindakan tak manusiawi ISIS terhadap kelompok-kelompok yang tidak sejalan dengan mereka," ucap juru bicara Gedung Putih, Jen Psaki.

Menurutnya, tujuan utama dari tindakan ISIS adalah mencoba memecah belah kelompok-kelompok agama di Suriah. Psaki, seperti dilansir Al Arabiya, Rabu (25/2/2015), bahkan tidak segan-segan menyebut ISIS adalah racun bagi Suriah dan juga Irak.

ISIS sendiri sampai saat ini belum memberikan komentar atau pernyataan terkait insiden terbaru ini. Hal ini sedikit di luar kebiasaan kelompok radikal tersebut, yang biasanya selalu mengumumkan setiap aksi mereka, dimanapun mereka berada.

Sebelumnya, kelompok aktivis Kristen Suriah menyatakan, berdasarkan data yang mereka dapat di lapangan, ISIS setidaknya telah menculik 150 orang warga Kristen Suriah yang mayoritas diculik dari desa Assyria di timur laut Suriah. Penculikan ini terjadi ketika ISIS menyerbu desa itu, kemarin.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2795 seconds (0.1#10.140)