ISIS Ancam Penggal Presiden Obama di Gedung Putih

Kamis, 29 Januari 2015 - 13:40 WIB
ISIS Ancam Penggal Presiden Obama di Gedung Putih
ISIS Ancam Penggal Presiden Obama di Gedung Putih
A A A
MOSUL - Kelompok ISIS mengancam akan memenggal kepala Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama, di Gedung Putih. ISIS juga sesumbar akan menaklukkan dan mengubah AS menjadi provinsi Muslim milik ISIS.

Ancaman kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) itu muncul dalam sebuah video, di mana salah satu algojo ISIS memenggal seorang tentara Kurdi Irak di sebuah jalan.

Sebelum memenggal tentara Kurdi, seorang militan ISIS mengeluarkan peringatan yang ditujukan kepada Obama. ”Ketahuilah, oh Obama, bahwa kita akan mencapai Amerika,” kata algojo ISIS yang mengenakan topeng hitam.

”Ketahuilah juga bahwa kita akan memotong kepala Anda di Gedung Putih dan mengubah Amerika menjadi provinsi Muslim (bagian dari ISIS),” lanjut algojo ISIS itu, dalam video yang dilansir Daily Mail dari MEMRI TV, kemarin.

Militan ISIS juga memperingatkan pemimpin Kurdi Irak, Masoud Barazani. ”Setiap kali Anda meluncurkan rudal, kami akan mengirimkan kembali kepala dari salah satu prajurit Anda,” kata salah satu militan ISIS.

Ancaman itu tidak hanya ditujukan kepada AS, tapi juga kepada Prancis dan Belgia. “Kami menyarankan Anda bahwa kami akan datang kepada Anda dengan bom mobil dan bahan peledak. Dan akan memenggal kepala Anda,” imbuh militan kelompok radikal itu.

Video yang ditemukan MEMRI TV itu diterjemahkan dari bahasa aslinya, bahasa Arab. Baik pemerintah Kurdi Irak maupun pemerintah AS, belum merespons ancaman terbaru kelompok ISIS tersebut.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4937 seconds (0.1#10.140)