Kerry: Aksi Teror Tidak Akan Hentikan Kami

WASHINGTON - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) John Kerry menegaskan, dunia tidak akan gentar menghadapi setiap aksi teror yang datang. Dirinya menyatakan, tidak ada satupun aksi teror yang dapat menghentikan dirinya, dan seluruh dunia untuk mencapai kedamaian.

Melansir Al Arabiya, Minggu (11/1/2015), Kerry merujuk pada aksi solidaritas terhadap korban aksi teror di Paris yang berlangsung di seluruh Prancis. Dalam pandanganya, aksi solidaritas itu merupakan bukti bahwa setiap aksi teror yang terjadi di dunia justru akan mempertebal tekad setiap orang untuk melawan aksi semacam itu.

"Kami bersama dengan orang-orang Prancis yang saat ini telah berbaris untuk memberikan penghormatan kepada para korban serangan pembunuhan pekan lalu di markas Charlie Hebdo di Paris," ungkap Kerry dalam sebuah pernyataan.

"Kami berdiri bersama-sama, tidak hanya untuk mengungkapkan kemarahan, tetapi juga mengungkapkan rasa solidaritas dan komitmen dalam menghadapi ekstremisme dan kita akan selalu bersatu untuk mencapai kebebasan. Kita berdiri bersama-sama untuk membuktikan tidak ada aksi teror yang akan menghentikan kami untuk mencapai kebebasan," tambahnya.

Aksi solidaritas di Prancis sendiri rencananya akan diikuti oleh setidaknya 700 ribu orang. Setidaknya 38 kepala negara atau pejabat tinggi negara dari Eropa, Amerika, dan Timur Tengah juga dikabarkan akan ikut dalam aksi ini, termasuk di dalamnya Presiden Palestina Mahmoud Abbas dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.