Anonymous Nyatakan Perang dengan al-Qaeda dan ISIS
A
A
A
BRUSSELS - Kelompok ”Hacktivist” Anonymous yang membela majalah Charlie Hebdo menyatakan perang terhadap kelompok jihadis al-Qaeda dan ISIS.
Pernyataan perang ini mereka sampaikan dalam sebuah video yang dirilis cabang Anonnymous Belgia. Kelompok “hacktivist” Anonymous ingin membalas dendam atas 12 orang yang dibantai para pria bersenjata di kantor majalah satir Charlie Hebdo, di Paris.
Pengumuman perang dalam bentuk video ini telah diunggah ke YouTube, dengan nama sandi #OpCharlieHebdo.
Dalam video itu, seseorang yang memakai topeng Guy Fawkes berbicara dalam bahasa Prancis dengan suara yang dikaburkan. ”(Anonymous) telah memutuskan untuk menyatakan perang pada Anda, para teroris,” kata aktivis Anonymous itu mengacu pada kelompok al-Qaeda dan ISIS yang menyebut para jihadis kelompok itu sebagai teroris.
”Kami akan melacak Anda, dan akan membunuh Anda,” lanjut aktivis kelompok yang terkenal dengan operasi serangan cyber itu. ”Anda membiarkan diri Anda untuk membunuh orang yang tidak bersalah, karena itu kami akan membalas kematian mereka,” imbuh aktivis itu, seperti dikutip Mirror, Jumat (9/1/2015) petang.
Kelompok itu mengancam akan melacak semua kegiatan jihadis secara online, dan menutup akun mereka di Twitter, YouTube dan Facebook.
“Anda tidak akan menerapkan hukum syariah di demokrasi kita, kita tidak akan membiarkan kebodohan Anda membunuh kebebasan kami dan kebebasan berekspresi kami. Kami telah memperingatkan Anda, maka harapkanlah kehancuran Anda,” kata aktivis itu.
”Kami akan melacak Anda di mana-mana, di planet ini, di tempat yang Anda kira aman. Kami adalah Anonymous. Kami sangat banyak. Kami tidak lupa. Kami tidak memaafkan ISIS dan al-Qaeda. Anda akan mendapatkan pembalasan kami.”
Pernyataan perang ini mereka sampaikan dalam sebuah video yang dirilis cabang Anonnymous Belgia. Kelompok “hacktivist” Anonymous ingin membalas dendam atas 12 orang yang dibantai para pria bersenjata di kantor majalah satir Charlie Hebdo, di Paris.
Pengumuman perang dalam bentuk video ini telah diunggah ke YouTube, dengan nama sandi #OpCharlieHebdo.
Dalam video itu, seseorang yang memakai topeng Guy Fawkes berbicara dalam bahasa Prancis dengan suara yang dikaburkan. ”(Anonymous) telah memutuskan untuk menyatakan perang pada Anda, para teroris,” kata aktivis Anonymous itu mengacu pada kelompok al-Qaeda dan ISIS yang menyebut para jihadis kelompok itu sebagai teroris.
”Kami akan melacak Anda, dan akan membunuh Anda,” lanjut aktivis kelompok yang terkenal dengan operasi serangan cyber itu. ”Anda membiarkan diri Anda untuk membunuh orang yang tidak bersalah, karena itu kami akan membalas kematian mereka,” imbuh aktivis itu, seperti dikutip Mirror, Jumat (9/1/2015) petang.
Kelompok itu mengancam akan melacak semua kegiatan jihadis secara online, dan menutup akun mereka di Twitter, YouTube dan Facebook.
“Anda tidak akan menerapkan hukum syariah di demokrasi kita, kita tidak akan membiarkan kebodohan Anda membunuh kebebasan kami dan kebebasan berekspresi kami. Kami telah memperingatkan Anda, maka harapkanlah kehancuran Anda,” kata aktivis itu.
”Kami akan melacak Anda di mana-mana, di planet ini, di tempat yang Anda kira aman. Kami adalah Anonymous. Kami sangat banyak. Kami tidak lupa. Kami tidak memaafkan ISIS dan al-Qaeda. Anda akan mendapatkan pembalasan kami.”
(mas)