Pengakuan Budak Seks yang Menyeret Pangeran Andrew
A
A
A
FLORIDA - Salah satu wanita yang mengajukan gugatan terhadap Jeffrey Epstein telah menyeret Pengeran Kerajaan Inggris, Andrew, dalam perkara perbudakan seksual.
Wanita itu dikenal dengan nama inisial ”Jane Doe # 3". Dokumen gugatannya telah diajukan di pengadilan Florida pada pekan ini. Dia mengaku berhubungan badan dengan pangeran berjudul “Duke of York” itu karena tergiur uang Jeffrey Epstein, teman Pangeran Andrew.
“Berhubungan badan dengan Duke of York di London, New York dan di pulau Karibia , sebagai bagian dari sebuah pesta seks dengan banyak perempuan di bawah umur,” bunyi pengakuan wanita itu dalam dokumen gugatan.
”Epstein menginstruksikan agar Jane Doe # 3 memberikan apa yang diminta Pangeran (Andrew), dan yang diperlukan Jane Doe # 3 agar melapor kembali kepadanya. Itu rincian dari tindak pelecehan seksual,” lanjut bunyi dokumen gugatan tersebut, seperti dikutip Reuters, Sabtu (3/1/2015).
Pengakuan wanita itu muncul setelah kasus perbudakan seksual oleh Epstein terbongkar. Sebelumnya beberapa wanita kompak mengajukan gugatan setelah mereka mengaku disiksa oleh Epstein. Orang tersebut pernah dipenjara atas tuduhan kasus seksual terhadap anak.
Pendakwa lain yang tidak disebutkan namanya mengatakan bahwa Epstein menahannya sebagai budak seks antara tahun 1999 dan 2002.
Dia juga mengatakan dia melakukan hubungan seksual di pesawat pribadi dan di beberapa lokasi di Amerika Serikat dengan Alan Dershowitz, seorang profesor emeritus di Universitas Harvard dan pengacara terkemuka di AS yang menangani kasus Epstein. Namun, Dershowitz menyebut klaim wanita itu benar-benar palsu.
Pihak Istana Buckingham sendiri juga membantah keterlibatan Pangeran Andrew dalam kasus perbudakan seksual ini.
Wanita itu dikenal dengan nama inisial ”Jane Doe # 3". Dokumen gugatannya telah diajukan di pengadilan Florida pada pekan ini. Dia mengaku berhubungan badan dengan pangeran berjudul “Duke of York” itu karena tergiur uang Jeffrey Epstein, teman Pangeran Andrew.
“Berhubungan badan dengan Duke of York di London, New York dan di pulau Karibia , sebagai bagian dari sebuah pesta seks dengan banyak perempuan di bawah umur,” bunyi pengakuan wanita itu dalam dokumen gugatan.
”Epstein menginstruksikan agar Jane Doe # 3 memberikan apa yang diminta Pangeran (Andrew), dan yang diperlukan Jane Doe # 3 agar melapor kembali kepadanya. Itu rincian dari tindak pelecehan seksual,” lanjut bunyi dokumen gugatan tersebut, seperti dikutip Reuters, Sabtu (3/1/2015).
Pengakuan wanita itu muncul setelah kasus perbudakan seksual oleh Epstein terbongkar. Sebelumnya beberapa wanita kompak mengajukan gugatan setelah mereka mengaku disiksa oleh Epstein. Orang tersebut pernah dipenjara atas tuduhan kasus seksual terhadap anak.
Pendakwa lain yang tidak disebutkan namanya mengatakan bahwa Epstein menahannya sebagai budak seks antara tahun 1999 dan 2002.
Dia juga mengatakan dia melakukan hubungan seksual di pesawat pribadi dan di beberapa lokasi di Amerika Serikat dengan Alan Dershowitz, seorang profesor emeritus di Universitas Harvard dan pengacara terkemuka di AS yang menangani kasus Epstein. Namun, Dershowitz menyebut klaim wanita itu benar-benar palsu.
Pihak Istana Buckingham sendiri juga membantah keterlibatan Pangeran Andrew dalam kasus perbudakan seksual ini.
(mas)