Pentolan Taliban Dalang Pembantaian Ratusan Siswa Dibunuh
A
A
A
PESHAWAR - Pasukan keamanan Pakistan telah membunuh seorang komandan Taliban yang diduga dalang pembantaian ratusan siswa di sebuah sekolah di Peshawar.
Serangan mengerikan sekitar tujuh militan Taliban beberapa waktu lalu menewaskan 149 orang, di mana lebih dari 130 di antaranya adalah siswa. (Baca:Bantai Ratusan Siswa, Taliban Klaim Bisa Lakukan Lebih Besar)
Komandan Taliban yang dihabisi pasukan Pakistan itu dikenal dengan julukan ”Saddam”. Dia tewas Kamis malam dalam baku tembak dengan pasukan keamanan Pakistan di wilayah suku Khyber, yang berbatasan dengan Kota Peshawar.
”Komandan Saddam adalah teroris yang ditakuti, yang tewas dalam baku tembak dengan pasukan keamanan di wilayah suku Khyber,” kata Shahab Ali Shah, pejabat pemerintah daerah setempat dalam konferensi pers di Peshawar pada hari Jumat, seperti dikutip news.com,au, Sabtu (27/12/2014).
”Enam dari kaki tangannya terluka dan ditangkap,” lanjut dia. Menurutnya, Saddam diyakini telah memfasilitasi serangan di sebuah sekolah di Peshawar. Namun, peran persis Saddam dalam serangan itu belum diketahui. ”Pihak berwenang sedang menginterogasi teroris yang terluka,” lanjut Shah.
Serangan mengerikan sekitar tujuh militan Taliban beberapa waktu lalu menewaskan 149 orang, di mana lebih dari 130 di antaranya adalah siswa. (Baca:Bantai Ratusan Siswa, Taliban Klaim Bisa Lakukan Lebih Besar)
Komandan Taliban yang dihabisi pasukan Pakistan itu dikenal dengan julukan ”Saddam”. Dia tewas Kamis malam dalam baku tembak dengan pasukan keamanan Pakistan di wilayah suku Khyber, yang berbatasan dengan Kota Peshawar.
”Komandan Saddam adalah teroris yang ditakuti, yang tewas dalam baku tembak dengan pasukan keamanan di wilayah suku Khyber,” kata Shahab Ali Shah, pejabat pemerintah daerah setempat dalam konferensi pers di Peshawar pada hari Jumat, seperti dikutip news.com,au, Sabtu (27/12/2014).
”Enam dari kaki tangannya terluka dan ditangkap,” lanjut dia. Menurutnya, Saddam diyakini telah memfasilitasi serangan di sebuah sekolah di Peshawar. Namun, peran persis Saddam dalam serangan itu belum diketahui. ”Pihak berwenang sedang menginterogasi teroris yang terluka,” lanjut Shah.
(mas)