60 Wanita Prancis Gabung ISIS

Minggu, 14 September 2014 - 18:37 WIB
60 Wanita Prancis Gabung...
60 Wanita Prancis Gabung ISIS
A A A
PARIS - Pemerintah Prancis mengeluarkan sebuah laporan mengenai jumlah warga mereka yang telah atau hendak pergi ke Suriah dan Irak untuk gabung dengan ISIS. Dalam laporan tersebut terungkap hampir 1.000 warga Prancis, 60 diantaranya wanita ingin atau sudah gabung dengan ISIS.

“Menurut laporan setidanya 930 orang warga Prancis atau warga asing yang berdomisili di Prancis terlibat dalam perang di Irak dan Suriah,” ucap Menteri Dalam Negeri Prancis, Bernard Cazeneuve, seperti dilansir Al Arabiya, Minggu (14/9/2014).

“Setidanya sekitar 350 orang saat ini sudah berada di Suriah atau Irak, diantaranya teradapat 60 orang wanita, lalu sekitar 180 orang telah pergi dari Suriah dan 170 orang dikabarkan sedang dalam perjalanan ke daerah tersebut,” kata Cazeneuve.

Di dalam negeri, Cazeneuve menyatakan pihak berhasil mendeteksi ratusan orang yang hendak pergi ke Suriah ataupun ke Irak untuk turut berperang bersama ISIS. “230 orang dideteksi sedang merencanakan perjalanan ke wilayah tersebut,” ucapnya. “Sekitar 36 orang warga kami yang bergabung dengan kelompok radikal di Irak dan Suriah dilaporan tewas,” Cazeneuve menambahkan.

Menteri Dalam Negeri Prancis itu mengatakan, banyak dari warga Prancis yang telah kembali dari Suriah menegaskan mereka tidak akan pernah mau kembali lagi ke wilayah itu.

“Beberapa dari mereka yang telah kembali ke Prancis membual bagaiman kehidupan mereka di sana dan mengatakan ingin kembali. Namun, banyak dari mereka yang kembali menegaskan bahwa mereka tidak ingin kembali lagi,” jelas Cazeneuve.

Prancis sendiri merupakan salah satu anggota dari koalsisi internsaional melawan ISIS. Salah satu langkah yang coba diambil koalisi internasional adalah menghentikan penyaluran dana dan pasukan ke wilayah Irak dan Suriah.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5149 seconds (0.1#10.140)