Roket Hamas dan Libanon Serbu Israel
A
A
A
GAZA - Korban perang dari pihak Palestina di Gaza sudah mencapai 2.136 Jiwa. Israel selain diserang roket dari Hamas, kini juga diserang roket dari Libanon.
Korban terbaru dari pihak Palestina adalah dua warga yang tewas pada Selasa (26/8/2014), ketika Israel meluncurkan serangan udara di Gaza.Korban tewas dari pihak Palestina yang mencapai 2.136 jiwa itu akumulasi dampak agresi Israel sejak 8 Juli 2014 lalu.
Militer Israel, seperti dikutip Al Arabiya, dalam sebuah pernyataan mengatakan, pasukan Israel melakukan 15 serangan sejak Senin malam pukul 21.00. (Baca: Israel Bunuh 10 Rakyat Gaza, Mesir Usul Gencatan Senjata)
Sedangkan Hamas pada hari ini menembakkan roket beberapa kali ke wilayah Israel. Salah satu roket Hamas dihancurkan oleh sistem pertahanan udara Iron Dome Israel di wilayah Tel Aviv.
Sayap militer Hamas, Brigade Izzudin al-Qassam, dalam sebuah pernyataan, mengaku menembakkan sebuah roket ke Haifa dan empat roket lainnya ke Tel Aviv. “Serangan sebagai balasan atas serangan Israel terhadap gedung bertingkat di Gaza yang dilakukan Israel,” bunyi pernyataan al-Qassam.
Israel juga diserangan dua roket dari Libanon. Hingga kini, Israel belum mengkonfirmasi dampak serangan roket dari Hamas dan Libanon.
Sementara itu, Hamas masih menunggu hasil dari upaya Mesir yang kembali mengusulkan gencatan senjata baru di Gaza. Juru bicara Hamas, Sami Abu Zuhri, mengatakan Mesir bisa mengundang tim negosiasi Palestina dan Israel untuk kembali ke Kairo dalam waktu 48 jam. ”Upaya yang sedang berlangsung untuk mencapai kesepakatan,” ujarnya.
Korban terbaru dari pihak Palestina adalah dua warga yang tewas pada Selasa (26/8/2014), ketika Israel meluncurkan serangan udara di Gaza.Korban tewas dari pihak Palestina yang mencapai 2.136 jiwa itu akumulasi dampak agresi Israel sejak 8 Juli 2014 lalu.
Militer Israel, seperti dikutip Al Arabiya, dalam sebuah pernyataan mengatakan, pasukan Israel melakukan 15 serangan sejak Senin malam pukul 21.00. (Baca: Israel Bunuh 10 Rakyat Gaza, Mesir Usul Gencatan Senjata)
Sedangkan Hamas pada hari ini menembakkan roket beberapa kali ke wilayah Israel. Salah satu roket Hamas dihancurkan oleh sistem pertahanan udara Iron Dome Israel di wilayah Tel Aviv.
Sayap militer Hamas, Brigade Izzudin al-Qassam, dalam sebuah pernyataan, mengaku menembakkan sebuah roket ke Haifa dan empat roket lainnya ke Tel Aviv. “Serangan sebagai balasan atas serangan Israel terhadap gedung bertingkat di Gaza yang dilakukan Israel,” bunyi pernyataan al-Qassam.
Israel juga diserangan dua roket dari Libanon. Hingga kini, Israel belum mengkonfirmasi dampak serangan roket dari Hamas dan Libanon.
Sementara itu, Hamas masih menunggu hasil dari upaya Mesir yang kembali mengusulkan gencatan senjata baru di Gaza. Juru bicara Hamas, Sami Abu Zuhri, mengatakan Mesir bisa mengundang tim negosiasi Palestina dan Israel untuk kembali ke Kairo dalam waktu 48 jam. ”Upaya yang sedang berlangsung untuk mencapai kesepakatan,” ujarnya.
(mas)