Dituduh Culik Tentara Israel, Ini Jawaban Al-Qassam

GAZA - Sayap militer Hamas, Brigade Al-Qassam angkat bicara setelah dituduh menculik tentara Israel yang bernama Hadar Goldin, 23, di Gaza selatan. Al-Qassam membantah tuduhan itu.

Goldin hilang di Gaza selatan saat bersama para tentara Israel lainnya sedang berupaya menghancurkan terowongan. Dua tentara Israel rekan Goldin tewas setelah salah satu militan Gaza muncul dari terowongan dan meledakkan diri di dekat para tentara Israel.

Al-Qassam justru curiga, Goldin ikut tewas dalam insiden itu. ”Kami tidak tahu di mana tentara Israel (yang hilang) itu, dan kondisinya bagaimana,” bunyi pernyataan Al-Qassam, Sabtu (2/8/2014).

Sayap militer Hamas itu mengaku tidak berhubungan dengan militan yang beraksi di Gaza selatan. ”Kami kehilangan kontak dengan kelompok yang membuat misi bunuh diri di dekat Rafah,” lanjut pernyataan Al-Qassam. (Baca: Israel Kecolongan, 2 Tentaranya Tewas di Terowongan Gaza)

”Kami percaya semua orang dalam kelompok ini tewas oleh serangan udara Israel termasuk tentara Israel sendiri yang dikabarkan menghilang,” imbuh Al-Qassam.

Kendati dibantah telah menculik Goldin, Presiden Amerika Serikat, Barack Obama tetap saja menyalahkan Hamas sebagai pihak yang bertanggung jawab atas hilngnya Goldin. Dia mendesak pembebasan Goldin tanpa syarat secepatnya. (Baca juga: Tentara Israel Diduga Diculik, Obama Kesal)

PBB juga menyerukan hal serupa.”Sekjen (PBB) menuntut pembebasan segera tentara (Israel) dan tanpa syarat,” bunyi pernyataan juru bicara Sekjen PBB, Ban Ki-moon, seperti dikutip Reuters, Sabtu (2/8/2014).