UE Jatuhkan Sanksi Tambahan, Rusia Geram
A
A
A
MOSKOW - Uni Eropa (UE) akhirnya mengikuti jejak Amerika Serikat (AS) dengan menjatuhkan sanksi tambahan kepada Rusia, keputusan itu diambil Jumat lalu. Tindakan ini sendiri mendapat reaksi keras dari pemerintah Rusia.
“Hal ini (penjatuhan sanksi) akan menghambat kerjasama tentang isu-isu keamanan dan upaya-upaya untuk melawan terorisme dan kejahatan terorganisir di Eropa,” ungkap Kementerian Luar Negeri Rusia.
Namun, UE belum memberikan rincian lebih lanjut pihak-pihak mana saja yang akan terkena sanksi itu. Mereka menyatakan saat ini daftar nama-nama itu sedang dalam proses pembahasan dan akan diumumkan secepatnya.
Melansir Al Jazeera, Minggu (27/7/2014), kementerian itu juga menyatakan, AS harus turut bertanggung jawab atas insiden di Ukraina timur. Rusia menganggap AS terus mendorong Ukraina untuk melakukan operasi militer di wilayah timur Ukraina.
“AS terus mendorong Kiev untuk melakukan operasi militer terhadap warga Ukraina dan Rusia yang ada di wilayah timur negara itu. Harusnya AS turut bertanggung jawab dan mendapatkan konsekunsi serupa,” ucap kementerian itu.
“Hal ini (penjatuhan sanksi) akan menghambat kerjasama tentang isu-isu keamanan dan upaya-upaya untuk melawan terorisme dan kejahatan terorganisir di Eropa,” ungkap Kementerian Luar Negeri Rusia.
Namun, UE belum memberikan rincian lebih lanjut pihak-pihak mana saja yang akan terkena sanksi itu. Mereka menyatakan saat ini daftar nama-nama itu sedang dalam proses pembahasan dan akan diumumkan secepatnya.
Melansir Al Jazeera, Minggu (27/7/2014), kementerian itu juga menyatakan, AS harus turut bertanggung jawab atas insiden di Ukraina timur. Rusia menganggap AS terus mendorong Ukraina untuk melakukan operasi militer di wilayah timur Ukraina.
“AS terus mendorong Kiev untuk melakukan operasi militer terhadap warga Ukraina dan Rusia yang ada di wilayah timur negara itu. Harusnya AS turut bertanggung jawab dan mendapatkan konsekunsi serupa,” ucap kementerian itu.
(esn)