Bentrok, 4 Warga Palestina Tewas di Tepi Barat
A
A
A
TEPI BARAT - Setidaknya empat pemuda Palestina tewas dalam serangkaian bentrokan yang terjadi di Tepi Barat. Bentrokan ini sendiri diawali oleh aksi demonstrasi warga Palestina terhadap pemerintah Israel.
Melansir Al Jazeera, Jumat (25/7/2014), empat pemuda itu tewas di beberapa tempat terpisah di wilayah Tepi Barat. Seorang pemuda Palestina berusia 18 tahun tewas ketika ditembak seorang penguni pemukiman Yahudi di Hawara, dekat Nablus.
“Tak lama berselang, dalam demosntrasi yang sama, seorang pria berusia 22 tahun tewas oleh tentara Israel. Dia tewas karena mengalami luka tembak yang cukup serius,” ungkap salah seorang saksi mata.
“Dua warga Palestina lainnya ditembak mati oleh prajurit Israel saat aksi demonstrasi di Beit Ummar, dekat Hebron. Salah satu dari mereka yang tewas dikabarkan merupakan seorang pekerja badan amal internasional,” saksi itu menambahkan.
Pihak Israel sendiri bungkam atas insiden yang terjadi Beit Umar. Namun, dirinya mengakui bahwa ada konfrontasi antara sekelompok pemuda Palestina dengan penghuni pemukinan Yahudi di Nablus yang menewaskan seorang pemuda Palestina.
Protes di Tepi Baray semakin meluas, paska jumlah kematian warga sipil di Gaza semakin meningkat. Hingga malam ini, total korban tewas di Gaza mencapai 839 jiwa, dan lebih dari 4.500 orang menderita luka-luka akibat serangan militer Israel.
Melansir Al Jazeera, Jumat (25/7/2014), empat pemuda itu tewas di beberapa tempat terpisah di wilayah Tepi Barat. Seorang pemuda Palestina berusia 18 tahun tewas ketika ditembak seorang penguni pemukiman Yahudi di Hawara, dekat Nablus.
“Tak lama berselang, dalam demosntrasi yang sama, seorang pria berusia 22 tahun tewas oleh tentara Israel. Dia tewas karena mengalami luka tembak yang cukup serius,” ungkap salah seorang saksi mata.
“Dua warga Palestina lainnya ditembak mati oleh prajurit Israel saat aksi demonstrasi di Beit Ummar, dekat Hebron. Salah satu dari mereka yang tewas dikabarkan merupakan seorang pekerja badan amal internasional,” saksi itu menambahkan.
Pihak Israel sendiri bungkam atas insiden yang terjadi Beit Umar. Namun, dirinya mengakui bahwa ada konfrontasi antara sekelompok pemuda Palestina dengan penghuni pemukinan Yahudi di Nablus yang menewaskan seorang pemuda Palestina.
Protes di Tepi Baray semakin meluas, paska jumlah kematian warga sipil di Gaza semakin meningkat. Hingga malam ini, total korban tewas di Gaza mencapai 839 jiwa, dan lebih dari 4.500 orang menderita luka-luka akibat serangan militer Israel.
(esn)