Pimpinan Kristen Libanon Ingin Dialog Dengan ISIS

Jum'at, 25 Juli 2014 - 17:24 WIB
Pimpinan Kristen Libanon Ingin Dialog Dengan ISIS
Pimpinan Kristen Libanon Ingin Dialog Dengan ISIS
A A A
TRIPOLI - Seorang pemimpin Kristen Katolik Libanon, Maronite Patriarch Beshara Rahi ingin mengundang Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) untuk melakukan dialog. Hal ini dilakukan setelah ISIS mencoba mengusir warga Kristen keluar dari Irak.

"Kemanusiaan adalah satu-satunya hal yang kita berbagi dengan Anda. Ayo mari kita bicara dan mencapai pemahaman atas dasar ini," ungkap Rahi merujuk pada ISIS. Seperti dilansir Al Arabiya, Jumat (25/7/2014).

"Kalian (ISIS) berpedoman pada gaya bahasa kekerasan dengan menggunakan senjata, dan teror. Tetapi kami lebih suka mengandalkan bahasa dialog, pemahaman dan menghormati orang lain," Rahi menambahkan.

Seperti diberitakan sebelumnya, ISIS sempat mengancam para penganut Kristen yang berada di Irak untuk segera meninggalkan wilayah itu. Bila tetap bersikeras untuk tinggal, pilihan mereka hanya dua, yakni membayar pajak khusus atau mati. (Baca: ISIS: Warga Kristen Irak Pindah Agama atau Mati)

“Apa sebenarnya yang telah dilakukan oleh orang-orang Kristen di Mosul dan diseluruh Irak yang membuat mereka harus menerima perlakukan seperti, apa yang membuat mereka benar-benar dibenci?” ucap Rahi.

Menurut salah seorang petinggi Kristen Katolik lainnya, Imam Maronite Abdo Abu Kasm dialog itu bertujuan untuk mengembalikan orang-orang Kristen ke Mosul, dan membangun sebuah budaya dan suasana yang penuh damai.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5555 seconds (0.1#10.140)