Malaysia Kirim 2 Dokter yang Mahir Bahasa Rusia ke Ukraina

Jum'at, 18 Juli 2014 - 23:41 WIB
Malaysia Kirim 2 Dokter...
Malaysia Kirim 2 Dokter yang Mahir Bahasa Rusia ke Ukraina
A A A
KUALA LUMPUR - Diantara anggota tim khusus yang diterbangkan pemerintah Malaysia ke Ukraina pada Jumat (18/7/2014) malam waktu setempat, terdapat dua orang yang sangat memahami budaya dan kondisi Ukraina dan Rusia. Keduanya adalah petugas medis militer, Kapten Dr Sharifah Lini Malihan (29) dan Kapten Dr Muhamad Khairul Eezwan (30).

Malihan pernah menuntut ilmu di Negeri Beruang Merah. Melansir The Star, Malihan mengahabiskan waktu setidaknya enam tahun di Rusia, di mana ia belajar mengenai ilmu kedokteran.

Malihan menilai, insiden jatuhnya pesawat Malaysia Airlines (MAS) MH17 di wilayah Donetsk sebagai tragedi yang sangat buruk dan pukulan yang sangat berat bagi negara. Namun, walaupun dipanggil secara mendadak, dirinya mengaku sangat senang bisa menjadi dari bagian tim khusus itu.

“Dari MH370 ke MH17, negara kami telah melewati masa-masa sulit tahun ini. Namun, saya bangga menjadi bagian dari tim medis yang akan memainkan peran penting dalam mendukung upaya untuk mengidentifikasi para korban," ucap Maliha.

Dia mengaku bisa berbahasa Rusia adalah nilai tambah bagi dirinya.“Mampu berkomunikasi dengan penduduk setempat pasti sebuah keuntungan dan akan meringankan misi kami,” Maliha menambahkan.

Sementara itu, Eezwan sendiri pernah tinggal dan menuntut ilmu di Ukraina selama tujuh. Serupa tapi tak sama dengan Maliha, dia juga sama-sama menuntut ilmu kedokteran di negara pecahan Uni Soviet.

“Saya belajar ilmu kedokteran selama tujuh tahun di Ukraina. Saya sangat menyadari kondisi dan lingkungan tempat kita bekerja nanti. Penduduk setempat lebih suka berbicara dalam bahasa Rusia. Untungnya, tujuh tahun di Ukraina telah memungkinkan saya untuk berkomunikasi dalam bahasa setempat,” ucap Eezwan.

Mereka berdua adalah andalan tim pencarian dan identifikasi yang dikirim oleh Malaysia. Mereka memiliki tugas untuk melalukan identifikasi semua korban MH17, termasuk 12 orang warga negara Indonesia(WNI) yang ada dalam pesawat.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0989 seconds (0.1#10.140)