Kelebihan Beban, Penyebab Tenggelamnya Kapal Berpenumpang WNI
A
A
A
KUALA LUMPUR - Otoritas Malaysia menyatakan, penyebab utama tenggelamnya kapal yang membawa 97 warga negara Indonesia (WNI) di wilayah Banting adalah karena faktor kelebihan muatan. Melansir Channel News Asia, Kamis (19/6/2014), kapal tersebut seharusnya hanya membawa sekitar 30 penumpang.
“Perahu tersebut mengangkut tiga kali lipat dari jumlah penumpang yang bisa ditampung,” ungkap pihak kepolisian setempat. "Perahu itu terlalu kecil untuk bisa membawa 97 orang, perahu tersebut pasti sangatlah padat,” ungkap Mohamad Zuhri, juru bicara Badan Penegakan Maritim Malaysia (MMEA).
Dari 97 korban, 62 berhasil diselamatakan, dan sembilan orang dinyatakan tewas. Koordinator MMEA dalam pencarian ini, Mohamad Hambali Yaakup, menyatakan, pihaknya terus melakukan upaya pencarian dengan memperluas lokasi pencarian dan menambah armada kapal dengan harapan mereka masih bisa menemukan kembali korban selamat.
“Kami telah mengerahkan beberapa penyelam, dan total kami telah menerjunkan 25 kapal dan helikopter untuk melakukan pencarian di wilayah pesisir, dan kami berharap masih bisa menemukan korban selamat,” ungkap Yaakup.
“Perahu tersebut mengangkut tiga kali lipat dari jumlah penumpang yang bisa ditampung,” ungkap pihak kepolisian setempat. "Perahu itu terlalu kecil untuk bisa membawa 97 orang, perahu tersebut pasti sangatlah padat,” ungkap Mohamad Zuhri, juru bicara Badan Penegakan Maritim Malaysia (MMEA).
Dari 97 korban, 62 berhasil diselamatakan, dan sembilan orang dinyatakan tewas. Koordinator MMEA dalam pencarian ini, Mohamad Hambali Yaakup, menyatakan, pihaknya terus melakukan upaya pencarian dengan memperluas lokasi pencarian dan menambah armada kapal dengan harapan mereka masih bisa menemukan kembali korban selamat.
“Kami telah mengerahkan beberapa penyelam, dan total kami telah menerjunkan 25 kapal dan helikopter untuk melakukan pencarian di wilayah pesisir, dan kami berharap masih bisa menemukan korban selamat,” ungkap Yaakup.
(esn)