WNI Pemegang Visa Jangka Panjang Dilarang Masuk, Kemlu Panggil Dubes Malaysia

Jum'at, 04 September 2020 - 16:53 WIB
loading...
WNI Pemegang Visa Jangka...
Judha menuturkan, dalam pertemuan dengan dubes Malaysia, didapatkan informasi bahwa larangan yang akan berlaku mulai pekan depan ini hanya bersifat sementara. Foto/Kemlu RI
A A A
JAKARTA - Direktur Perlindungan Warga Negara dan Badan Hukum Indonesia , Judha Nugraha mengatakan, Kementerian Luar Negeri Indonesia telah memanggil Duta Besar Malaysia untuk meminta penjelasan mengenai larangan bagi warga negara Indonesia (WNI) memasuki Malaysia. Kuala Lumpur awal pekan ini mengumumkan larangan masuk bagi sejumlah warga negara asing pemegang visa jangka panjang, salah satunya adalah dari Indonesia.

Judha menuturkan, dalam pertemuan dengan dubes Malaysia, didapatkan informasi bahwa larangan yang akan berlaku mulai pekan depan ini hanya bersifat sementara. Kebijakan ini, jelas Judha, akan ditinjau setiap minggunya, untuk diputuskan apakah akan dicabut atau dilanjutkan. ( Lihat video: WNI Dilarang Masuk Malaysia Mulai 7 September 2020 )

"Dalam pertemuan tersebut, dubes Malaysia menyampaikan bahwa kebijakan ini bersifat sementara dan akan selalu ditinjau setiap minggunya," kaya Judha, saat konferensi pers virtual pada Jumat (4/9/2020).

Dia lalu mengatakan bahwa pihaknya telah menerima informasi dari Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) di Kuala Lumpur bahwa pemerintah Malaysia menambah daftar negara yang dilarang. Saat ini, total ada 12 negara yang warganya menjadi pemegang visa jangka yang dilarang masuk ke Malaysia.

"Selain Indonesia, Filipina, dan India, negara yang juga masuk dalam daftar tersebut, antara lain, Amerika Serikat, Inggris, Arab Saudi, Prancis, Italia, Rusia, Bangladesh, Spanyol, dan Brasil," ujarnya.

Dirinya kemudian mengimbau kepada seluruh WNI yang berada di dalam negeri untuk tidak melakukan perjalanan ke luar negeri, kecuali jika memang ada keperluan mendesak. ( Baca juga: Malaysia Turut Larang Masuk Pemegang Visa Jangka Panjang Asal AS dan Inggris )
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Bill Gates dan Bisnis...
Bill Gates dan Bisnis Vaksin: Sumbang Rp2,6 Triliun tapi Minta Uji Vaksin TBC pada Rakyat Indonesia
5 Presiden di Dunia...
5 Presiden di Dunia yang Dulunya Jenderal Militer, Salah Satunya Prabowo Subianto
Indonesia Lihatlah!...
Indonesia Lihatlah! Gubernur Kalimantan Utara Malu Kebutuhan Pokok Rakyat Bergantung pada Malaysia
5 Alasan Mahathir Mohammad...
5 Alasan Mahathir Mohammad Membenci Singapura, Salah Satunya Hidup dalam Bayang-bayang Lee Kuan Yew
5 Fakta Mahathir Mohamad,...
5 Fakta Mahathir Mohamad, Eks PM Malaysia Sebut Singapura Diambil Orang China dari Bangsa Melayu
Guru Australia dan Indonesia...
Guru Australia dan Indonesia Perkuat Hubungan
Tingkatkan Kerja Sama,...
Tingkatkan Kerja Sama, Perdagangan Indonesia-Jepang Capai USD35,6 Miliar di 2024
India Kirim Drone Pembawa...
India Kirim Drone Pembawa Bom Buatan Israel ke Pakistan, WNI Diminta Tak Keluar Rumah
Terungkap! Intelijen...
Terungkap! Intelijen Pakistan Endus Rencana Serangan India
Rekomendasi
Amala Clinic dan Diamond...
Amala Clinic dan Diamond Glow Perkenalkan Era Baru Facial Tanpa Sakit
Toyota Kerja Keras Siapkan...
Toyota Kerja Keras Siapkan Teknologi Penantang Mobil Listrik China
PGN Dorong Energi Kemandirian...
PGN Dorong Energi Kemandirian Desa lewat Suadesa Festival 2025
Berita Terkini
Israel Jatuhkan 100.000...
Israel Jatuhkan 100.000 Ton Bom di Gaza, Hapus 2.200 Keluarga
Yordania Raup Untung...
Yordania Raup Untung hingga Rp6,6 Miliar Per Bantuan Udara untuk Gaza
AS Tegaskan Tak Perlu...
AS Tegaskan Tak Perlu Izin Israel untuk Buat Kesepakatan dengan Houthi
Sosok Kolonel Sofiya...
Sosok Kolonel Sofiya Qureshi, Salah Satu Tentara Wanita India Dalang Operasi Sindoor di Pakistan
Apakah India Sekutu...
Apakah India Sekutu Israel? Simak Ulasan Lengkapnya
Adu Kuat Senjata Nuklir...
Adu Kuat Senjata Nuklir Pakistan vs India, Mana Lebih Unggul?
Infografis
Muhammadiyah Masuk 10...
Muhammadiyah Masuk 10 Organisasi Keagamaan Terkaya di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved