Taliban Serang Konsulat India di Afghanistan Barat
A
A
A
HERAT - HERAT – Empat orang pemberontak Taliban melancarkan serangan ke konsulat India di kota Herat, sebelah barat Afghanistan, Jumat (23/5/2014) pagi. Serangan ini berhasil dipatahkan oleh aparat keamanan.
Tidak ada korban diantara staf diplomatik India. Tapi, setidaknya dua polisi terluka, ketika para penyerang dengan senjata berat menyerbu sebuah rumah dekat dengan konsulat dan menembaki bangunan.
"Empat anggota Taliban memasuki sebuah rumah hunian di belakang konsulat pada pagi hari. Pasukan keamanan mengevakuasi warga dan berupaya untuk mengamankan gedung. Pada akhirnya, semua penyerang tewas,” kata Mohammad Pashtoon, komandan paramiliter Pasukan Reaksi Cepat Herat.
Rumah bertingkat itu dilaporkan rusak parah akibat operasi pembersihan yang dilakukan aparat Afghanistan. Para penyerang sendiri mempersenjatai diri dengan senapan mesin dan granat roket.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri India, Delhi Syed Akbaruddin, mengatakan kepada saluran berita NDTV, polisi India yang menjaga konsulat telah menembak seorang pria bersenjata yang mencoba untuk menerobos pagar pengaman. Penembakan itu dilakukan sebelum pasukan Afghanistan tiba .
Selama ini, India menjadi pendukung utama pemerintahan Afghanistan, paska runtuhnya rezim Taliban. Hal ini membuat keberadaan perwakilan India di Afghanistan menjadi sasaran serangan Taliban.
Tidak ada korban diantara staf diplomatik India. Tapi, setidaknya dua polisi terluka, ketika para penyerang dengan senjata berat menyerbu sebuah rumah dekat dengan konsulat dan menembaki bangunan.
"Empat anggota Taliban memasuki sebuah rumah hunian di belakang konsulat pada pagi hari. Pasukan keamanan mengevakuasi warga dan berupaya untuk mengamankan gedung. Pada akhirnya, semua penyerang tewas,” kata Mohammad Pashtoon, komandan paramiliter Pasukan Reaksi Cepat Herat.
Rumah bertingkat itu dilaporkan rusak parah akibat operasi pembersihan yang dilakukan aparat Afghanistan. Para penyerang sendiri mempersenjatai diri dengan senapan mesin dan granat roket.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri India, Delhi Syed Akbaruddin, mengatakan kepada saluran berita NDTV, polisi India yang menjaga konsulat telah menembak seorang pria bersenjata yang mencoba untuk menerobos pagar pengaman. Penembakan itu dilakukan sebelum pasukan Afghanistan tiba .
Selama ini, India menjadi pendukung utama pemerintahan Afghanistan, paska runtuhnya rezim Taliban. Hal ini membuat keberadaan perwakilan India di Afghanistan menjadi sasaran serangan Taliban.
(esn)